Harga Minyak Turun ke Tingkat Terendah

kilang minyak
Sumber :
  • www.dpi.vic.gov.au

VIVAnews - Harga minyak mentah di bursa New York turun hingga mencapai rekor terendah dalam lebih dari tujuh hari terakhir.

Agar Libur Lebaran Tidak Tekor

Penurunan ini terjadi saat para pelaku pasar merasa krisis di Mesir mulai mereda dan pemerintah setempat membuka kompromi dengan pihak-pihak oposisi setelah, untuk kali pertama, bertemu pada Minggu kemarin.

Menurut harian The Wall Street Journal, harga minyak mentah light sweet untuk distribusi Maret turun US$1,55 atau 1,7 persen menjadi US$87,48 per barel pada transaksi Senin sore waktu New York (Selasa pagi WIB). Ini merupakan rekor terendah sejak 27 Januari lalu.

Di bursa London, harga minyak Brent turun 58 sen atau 0,6 persen menjadi US$99,25 per barel. Gelombang demonstrasi anti pemerintah di Mesir Senin memasuki pekan ketiga dan mulai menunjukkan tanda-tanda kompromi. Pemerintah menjanjikan kebebasan pers dan berpolitik dengan lebih luas kepada rakyat dan akan menaikkan gaji pegawai negeri sebesar 15 persen.

Pekan lalu, para pelaku pasar mengkhawatirkan gangguan pasokan minyak di Terusan Suez maupun di jaringan pipa darat di Mesir bila pergolakan sampai meluas. Namun, kekhawatiran itu tidak terwujud. Itulah sebabnya harga minyak mentah di bursa New York sampai turun 3,4 persen dalam dua sesi terakhir.

Mesir bukanlah termasuk kelompok produsen utama minyak mentah. Namun Negeri Piramid itu menjadi tuan rumah bagi Terusan Suez dan jaringan pipa minyak Sumed. Dua faktor itu membuat Mesir sebagai jalur distribusi minyak yang sangat strategis di Timur Tengah.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong

Shin Tae-yong Blak-blakan Akui Indonesia U-23 Kesulitan Tatap Piala Asia U-23

Indonesia U-23 berada di Grup A Piala Asia U-23 2024 bersama Qatar, Australia, dan Jordania. Pelatih Shin Tae-yong mengatakan, ketiga lawan tersebut merupakan tim kuat.

img_title
VIVA.co.id
14 April 2024