Lawan Hongkong, Timnas Tanpa Target

Alfred Riedl mengawasi latihan timnas U-23
Sumber :
  • antara

VIVAnews - Berbagai kendala menghadang langkah timnas U-23 saat bertemu Timnas U-23 Hongkong, Rabu 9 Februari 2011. Karena itu, pelatih Alfred Riedl tak berharap banyak dari laga ini.

Bertemu Majelis Masyayikh, Menag Bahas Rekognisi Santri dan Ma’had Aly

Timnas akan bertolak ke Hongkong pagi ini pukul 06.00 WIB. Sebanyak 22 pemain akan diboyong dengan menumpang pesawat Garuda Indonesia dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.

Meski demikian, tak seluruhnya pemain bisa tampil. Hingga latihan kemarin sore, Oktovianus Maniani, Dendi Santoso dan Egi Melgiansah masih berkutat dengan cedera. Ketiganya masih menjalani latihan terpisah dari pemain lainnya.

Satu pemain impor, Ruben Wuarbanaran juga belum bisa tampil. Pemain tengah asal Belanda itu terganjal administrasi karena belum memegang paspor Indonesia.

Kendala lainnya adalah soal lapangan. Menurut Riedl, pada duel nanti timnya akan bermain di rumput sintetis. Ini merupakan pengalaman baru bagi para pemain timnas U-23.

"Besok juga, pagi-pagi kami sudah berangkat ke Hongkong. Saya belum tahu apakah kami mendapat jatah latihan sebelum tanding," kata Riedl.

"Lawan Hongkong, menjadi laga perdana tim ini di luar negeri. Pasti tekanannya bakal lebih besar dibanding latihan selama ini," lanjutnya.

Meski demikian, Riedl tak ingin lempar handuk. Pelatih asal Austria itu akan mengupayakan agar timnas U-23 bisa tampil maksimal lawan Turkmenistan. "Bagaimana pun kami harus bisa keluar dari situasi sulit ini," kata Riedl.

Dalam laga nanti, Riedl ingin memantau skill individu para pemainnya. Selain itu, menurutnya laga ini juga penting bagi peningkatan mental bertanding timnas U-23.

Namun Riedl tak ingin berharap banyak dari laga ini. Baginya, yang penting adalah permainan tidak berjalan keras dan kasar.

"Harapan saya yang utama adalah para pemain tidak mengalami cedera pada laga nanti. Ini hanya uji coba. Saya berharap kedua tim mengerti itu," pungkas pelatih asal Austria itu.

Tangkapan layar viral video emak-emak di Makassar ngamuk ancam parang penagih utangnya.

Viral Aksi Emak-emak di Makassar Mengamuk Sambil Ancam Pakai Parang Penagih Utangnya

Beredar video viral di medsos, memperlihatkan seorang emak-emak di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, mengamuk sambil membawa parang. Emak-emak itu emosi ditagih hutangnya.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024