Panda Nababan Ajukan Bibit-Chandra Jadi Saksi

Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah Saat Sidang MK
Sumber :
  • ANTARA/Yudhi Mahatma

VIVAnews - Tersangka suap Panda Nababan mengajukan dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi, Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah, sebagai saksi dalam kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia.

"Kami mengajukan Pak Bibit dan Pak Chandra menjadi saksi meringankan bagi klien kami," kata pengacara Panda, Patra M Zein, saat dihubungi, Jumat 25 Februari 2011. "Surat permintaan sudah kami sampaikan hari ini kepada KPK."

Patra menjelaskan, pengajuan ini berdasarkan dengan Pasal 65 dan Pasal 116 ayat (3) dan (4) KUHAP. "Tersangka berhak mengajukan saksi yang dapat menguntungkan dirinya," jelasnya.

Menurut Patra, alasan pengajuan Bibit-Chandra ini terkait dengan fakta adanya pertemuan Fraksi PDI Perjuangan dengan Miranda Swaray Goeltom di Hotel Dharmawangsa sebelum fit and proper test. "Alasan itu kurang kuat menjadi dasar dari terjadinya sebuah suap," jelasnya.

Patra menjelaskan, Bibit dan Chandra juga pernah bertemu dengan anggota PDI Perjuangan sebelum menjalani fit and proper test pimpinan KPK. "Pak Chandra bertemu di Bisnis Center Hotel Sultan, dan Pak Bibit di Restoran Nipponkan, Hotel Sultan," ujarnya.

Menurutnya, Bibit dan Pak Chandra dapat membuktikan bahwa pertemuan tersebut tidak dapat diindikasikan sebagai petunjuk terjadinya suap. "Pak Bibit dan Pak Chandra dapat membuktikan tidak ada suap di situ," ujarnya.

Panda menjadi tersangka karena diduga menerima cek pelawat usai pemilihan Miranda Swaray Goeltom sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia. KPK telah menahan Panda bersama dengan 24 anggota Komisi Keuangan DPR periode 1999-2004.

Sekjen Golkar Tegaskan Munas Tak Bisa Dimajukan Sebelum Desember 2024
Kawasan PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR)

Lippo Karawaci Cetak Pendapatan Rp 17 Triliun di 2023, Kantongi Laba Bersih Rp 50 Miliar

PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 15 persen year on year (YoY) menjadi Rp17 triliun pada 2023.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024