Pembuluh Darah Sapi Selamatkan Nyawa Bayi Ini

Hannah Slater dan Sang Ibu
Sumber :
  • www.thesun.co.uk

VIVAnews - Siapa sangka pembuluh darah sapi ternyata bisa menyelamatkan nyawa seorang bayi. Sebuah operasi jantung yang dilakukan di Inggris, memanfaatkan pembuluh darah sapi demi menyelamatkan Hannah, bayi yang mengalami kelainan jantung.

Hannah Slater adalah salah satu bayi kembar, yang lahir ketika usia kehamilan sang ibu baru 28 minggu. Beratnya saat lahir juga hanya sekitar 1,08 kg. Dan dokter sudah mengatakan pada orangtua Hannah, Charlotte dan David, bahwa kemungkinan besar hidup anak mereka tidak akan lama.

Namun, takdir berkata lain. "Ini sebuah keajaiban. Pembuluh darah sapi bisa menyelamatkan kehidupan putri kami," kata Charlotte, seperti dikutip dari The Sun.

Pada awal kehamilan, janin dalam rahim Charlotte sebenarnya baik-baik saja. Tetapi memasuki usia 20 minggu, baru diketahui kalau ada masalah dengan salah satu anak kembarnya. Hasil tes menunjukkan kalau terdapat masalah arteriosus truncus, yaitu pembuluh darah yang tidak berkembang dengan baik.

Kondisi jantung tidak normal, yaitu hanya terdapat satu jantung tetapi berukuran besar. Jantung ini juga terlalu banyak mengalirkan darah ke paru-paru.

"Itu adalah berita yang sangat buruk untuk didengar," kata Charlotte menggambarkan perasaannya.

Tim bedah dari rumah sakit Southampton lalu memutuskan untuk melakukan operasi dua tahap. Yaitu, segera setelah Hannah dan Lauren, saudara kembar identiknya, lahir, Hannah akan dipasangkan penghubung berukuran kecil di sekitar arterinya untuk memperlambat aliran darah.

Lalu tiga bulan kemudian, ketika Hannah dianggap cukup kuat untuk operasi kedua, vena jugularis sapi dipasangkan untuk merekonstruksi arteri paru-parunya. Saat ini Hannah berusia lima bulan dan sudah bisa pulang ke rumah.

"Hal mengerikan ini ditutup dengan keindahan,"kata David. (pet)

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Baca juga: Demi Hamil, Nekat Berburu Sperma via Google

Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024