Bank Bisa Beli Sekuritas Pakai Obligasi Rekap

Agus Martowardojo
Sumber :
  • VIVAnews/Adri Irianto

VIVAnews - Menteri Keuangan Agus Martowardojo menyatakan perbankan dapat membeli perusahaan jasa keuangan, seperti perusahaan sekuritas. Untuk pembelian, perbankan dapat menggunakan obligasi rekapitalisasi yang dimilikinya guna proses tukar guling dengan kepemilikan saham.

"Kalau perusahaan sekuritas boleh. Tetapi, harus tetap ada corporate action pada business plan-nya," kata Agus Martowardojo di sela acara Fitch Ratings Indonesia Credit Briefing 2011 di Hotel Four Seasons, Kuningan, Jakarta, Kamis 17 Maret 2011.

Agus menjelaskan, jika perusahaan swasta atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ingin mengundang bank pemilik obligasi rekap untuk memiliki saham di perusahaannya, mereka harus berhubungan dengan institusi yang menaunginya. Jika perusahaan itu berstatus BUMN, harus dibicarakan dulu dengan menteri BUMN.

"Obligasi kan ada yang berstatus held to maturity, available for sale, atau
berstatus trading," ujarnya.

Apabila Kementerian BUMN menyetujuinya, menurut Agus, proses selanjutnya dapat ditindaklanjuti dengan melakukan pembicaraan dengan bank pemilik obligasi rekap. Bank tersebut nantinya akan melepas obligasi rekap di pasar untuk dapat membayar dengan uang tunai kepada BUMN atau perusahaan swasta yang mengundang.

Namun, Agus mengingatkan, jika berstatus held to maturity, obligasi rekap tidak dapat dijual hingga jatuh tempo. Tetapi, jika available for sale dan berstatus trading, obligasi rekap boleh digunakan untuk bertransaksi.

"Tetapi, harus mencari timing yang tepat untuk dijual. Saat dijual dan dapat uang, tak bisa langsung beli karena harus ada corporate action berupa persetujuan komisaris dan RUPS (rapat umum pemegang saham)," ujarnya. (umi)

Pengakuan Pelaku Begal Siswa SMP di Depok Usai Ditangkap: Incar Anak Sekolah Bawa HP
Kabaharkam Komjen Pol Fadil Imran

Komjen Fadil Pimpin Pengamanan Ajang World Water Forum di Bali, 5.791 Polisi Dikerahkan

Kepala Baharkam Polri, Komjen Fadil Imran akan pimpin apel Operasi Puri Agung 2024, guna mengawal acara World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali. WWF rencana digelar pada 18

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024