Lima Fakta di Balik Seksualitas Pria

Pria tak ingin terlihat konyol di hadapan wanita
Sumber :
  • inmagine

VIVAnews - Tak hanya wanita, sejumlah pria juga merasa tabu membicarakan masalah seksualitas. Padahal, memperkaya pengetahuan tentang seksualitas cukup bermanfaat untuk menunjang kesehatan.

Berikut sejumlah fakta menarik di balik kehidupan seksualitas pria, seperti dikutip dari laman Times of India:

1. Sperma Terperangkap
Tidak semua sperma bisa dengan cepat dan mudah menmbuahi sel telur. Sejumlah sperma bisa terjebak di saluran vagina dalam wujud yang mengental. Gumpalan ini harus dinetralkan dengan enzim tertentu yang bisa membebaskan sperma agar bisa berenang ke dalam sistem reproduksi wanita.

Menurut para ilmuwan, penggumpalan ini memengaruhi kecepatan pelepasan sperma ke dalam rahim. Penetralan gumpalan akan meningkatkan kemungkinan sperma mencapai sel telur dan melakukan pembuahan atau fertilisasi.

2. Oksitosin juga memengaruhi pria
Oksitosin adalah hormon untuk membantu wanita selama proses melahirkan dan membantu memperkuat ikatan ibu kepada anak. Hormon cinta ini juga dilepaskan saat seseorang mengalami puncak kenikmatan dalam hubungan seksual. Namun, sebuah penelitian di Swiss menemukan oksitosin yang berhubungan dengan peningkatan rasa percaya diri pada laki-laki.

3. Kadar testosteron pengaruhi nafsu seksual
Kadar testosteron yang lebih tinggi biasanya dianggap sebagai hal yang baik bagi pria ketika dorongan seksualnya muncul. Sebuah penelitian menunjukkan, pria yang menikah lebih dari satu kali cenderung memiliki kadar testosteron lebih tinggi.

 4. Kematian selama hubungan seksual
Pemeriksaan kasus kematian selama berhubungan seksual menemukan pola-pola unik pada pria. Sebuah studi tahun 1975 menemukan, korban biasanya pria menikah yang sedang tidak bersama pasangan resminya. Studi lain pada 1989 menemukan bukti lebih lanjut yang berhubungan dengan kecanduan seks di luar nikah. Empat belas dari 20 kasus menimpa pria selingkuh.

5. Orgasme dapat mencegah kanker payudara pada pria
Sebuah penelitian di Yunani menemukan bukti bahwa frekuensi orgasme berpengaruh terhadap perkembangan sel kanker payudara pada pria. Faktanya, pria dengan kanker payudara mengalami orgasme lebih sedikit daripada pria sehat.

C3 Aircross Dijual Murah, Citroen Tak Berminat Pasang Target Penjualan

Laporan: Suwito Wu

Nurul Ghufron diperiksa Dewas KPK

MAKI Kirim Surat ke Nurul Ghufron, Minta Bantuan Mutasi ASN di Papua ke Jawa

Koordinator MAKI Boyamin Saiman mengirimkan sebuah surat kepada Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron meminta bantuan mutasi ASN dari Papua ke Jawa

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024