VIVAnews - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menangkap enam pelaku penculikan dan penyekapan terhadap dua Warga Negara Korea Selatan bernama Lim Kunchyun (51) dan Bak Minje (40). Kedua korban yang berjenis kelamin pria itu berprofesi sebagai pelaut.
"Kami sudah tangkap enam orang pelaku," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Herry Rudolf Nahak. "Tiga di antaranya adalah Warga Negara Korea Selatan. Para pelaku berhasil ditangkap di lokasi berbeda salah satunya Madiun, setelah dilakukan pengejaran selama tiga pekan," katanya di Jakarta, Rabu 20 April 2011 malam.
Herry menuturkan, ketiga tersangka yang merupakan WN Korea Selatan itu pernah melakukan tindak pidana penculikan dan penyekapan pada tahun 2003 lalu di kawasan Jakarta Barat. Saat itu, salah satu korban yang juga WN Korea, tewas akibat penganiayaan tersebut. "Ketiga tersangka WN Korea yang kami amankan itu memang mafia, karena sebelumnya pernah melakukan hal yang sama, tapi kali ini tertangkap," ujarnya.
Diceritakannya, peristiwan penculikan dan penyekapan terhadap dua WN Korea Selatan bernama Lim Kunchyun (51) dan Bak Minje (40) terjadi saat keduanya yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, dijemput oleh empat pelaku. Korban kemudian dibawa ke hotel. "Di situ korban disekap dan dianiaya," katanya.
Selama dua bulan itu, korban disekap di hotel yang berbeda-beda. Hingga pada 2 April 2011, kedua korban dibuang di kawasan Sukabumi, Jawa Barat dalam keadaan penuh luka lebam di tubuhnya. Warga yang menemukan korban kemudian membawanya ke rumah sakit.
Fakta-fakta Anggota TNI Tersambar Petir di Depan Mabes Cilangkap, 1 Meninggal Dunia
Dua orang anggota TNI tersambar petir di depan kawasan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur. Hal itu diungkap Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen Nugraha Gumilar.
