- Showbizspy.Com
VIVAnews - Setiap wanita selalu ingin tampil sempurna pada hari pernikahannya. Tak terkecuali bagi Kate Middleton yang akan segera dipersunting Pangeran William. Middleton dikabarkan menjalani diet ketat menjelang pernikahan yang akan digelar 29 April mendatang.
Seperti dikutip laman Shine, Middleton dikabarkan mengalami penurunan berat badan drastis, sekitar 9 kiligram, hanya dalam waktu 3 bulan.
Akibat perubahan berat badan ekstrim tersebut, wanita berusia 29 tahun itu diduga mengalami brideorexia. “Saya merasa ini tidak baik untuk dilakukan, dan tekanan yang ia rasakan mengubah tubuhnya secara dramatis dalam kurun waktu yang singkat,” kata seorang profesor sosiologi asal Cornel, Dr Jeffrey Sobal.
Akhir-akhir ini brideorexia, penurunan berat badan ekstrim menjelang pernikahan menjadi sangat populer. Para ahli mengatakan hal ini berbahaya. Namun, para produsen produk penurunan berat badan justru memanfaatkan momen ini untuk menarik perhatian wanita yang ingin menurunkan berat badan sebelum hari besar mereka.
"Jelas kita kini hidup dalam budaya yang mengagumi wanita dengan tubuh langisng,” ujar Dr Jeffrey lagi.
Sumber lain yang dilansir dari Glamour menyatakan bahwa Middleton mencoba melakukan metode diet agak kontroversial yakni dengan melakukan "Diet Dukan" yang sangat populer di Perancis. Diet tersebut merupakan variasi dari Atkins diet, anti karbohidrat dan lebih banyak mengkonsumsi makanan tinggi protein.
Dalam diet Dukan, pantang untuk mengonsumsi daging, lemak keju dan seafood. Lebih banyak mengonsumsi Oat, beberapa liter air dan memperbanyak kegiatan olahraga.
Jika diet yang dilakukan sukses, para pelaku diet ini bisa mengalami penurunan berat badan sekitar tujuh sampai 10 kilogram dalam lima hari pertama saja.
Tapi France’s National Agency for Food, Environmental and Work Health Safety mengatakan diet ini sangat berisiko, dan British Dietetic Association menyebutnya sebagai salah satu dari lima diet terburuk. Program diet jenis ini tidak mendapatkan dukungan dari para ahli kesehatan.
MPMInsurance Ungkap Perlindungan Asuransi Kecelakaan yang Banyak Orang Belum Tahu
Saat jalan raya semakin ramai dan kondisi berkendara semakin sulit, kemungkinan terjadinya tabrakan berpotensi meningkat. Asuransi dibutuhkan.
