- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan sampai saat ini belum berencana memeriksa Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng, terkait kasus suap yang diduga melibatkan stafnya, Wafid Muharram.
"Kami masih verifikasi dokumen yang kami dapatkan kemarin," kata Johan, di Gedung KPK, Jakarta, Selasa 26 April 2011.
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng, menegaskan bahwa dia siap membantu KPK dalam membongkar kasus ini. Bahkan seluruh jajaran kementerian siap memberikan keterangan kepada KPK.
Menurut Andi, dirinya pun siap memberikan keterangan ke KPK jika sewaktu-waktu dipanggil. "Saya siap bantu KPK tapi saya belum (dipanggil)," ujarnya.
Dalam perkara ini, KPK juga telah menangkap Mohammad El Idris selaku salah satu direktur di PT Duta Graha Indah, dan Mirdo Rosalina Manulang yang disebut sebagai perantara. KPK menduga, Wafid menerima suap terkait dengan pembangunan wisma atlet untuk Sea Games di Palembang.
KPK kini telah resmi menahan Wafid, Rosa, dan Idris. Wafid dititipkan di rumah tahanan Cipinang, Mirdo Rosalina ke rutan Pondok Bambu, sedangkan Mohammad El Idris ke rumah tahanan Salemba.
KPK menjerat Wafid dengan dengan Pasal 12 huruf a dan atau Pasal 5 ayat (2) Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Sedangkan Mirdo Rosalina Manulang dan Mohammad El Idris dijerat dengan Pasal 5 ayat (1) huruf b UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
PT DGI itu adalah perusahaan yang lolos dalam tahap prakualifikasi pembangunan Gedung DPR.
KPK juga sudah menggeledah kantor Kemenpora dan PT Duta Graha Indah. Dalam penggeledahan di Kementerian Pemuda dan Olahraga, KPK menemukan bukti cek senilai Rp3,2 miliar untuk Wafid. Selain itu, KPK juga menemukan dokumen terkait pembangunan wisma atlet tersebut.
Laporan: Nur Eka Sukmawati
Ganjar-Mahfud Ngaku Tak Dapat Undangan Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Bilang Begini
KPU mengeklaim bahwa lembaganya sudah menjalin komunikasi secara pribadi kepada liaison officer atau naradamping pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
