- doc.Corbis
VIVAnews - Ingin tampil seksi dengan bikini? Pastikan dulu otot perut dalam keadaan kencang dan tentunya tidak buncit. Masalah perut buncit ini terjadi bukan hanya pada seseorang yang memiliki tubuh gemuk tetapi juga kurus.
Jika perut Anda saat ini mulai membuncit, cobalah lakukan trik mudah dari Liz Vaccariello dan Cynthia Sass, untuk menguranginya. Keduanya merupakan penulis buku "The Flat Belly Diet". Berikut enam langkah untuk mengatasi perut buncit, yang dilansir dari CBS News.
1. Cermat menghitung kalori
Perhitungkan asupan kalori yang dibutuhkan tubuh. Sebaiknya, setiap makan, Anda cukup mengonsumsi makanan yang mengandung 400 kalori.
2. Makan setiap empat jam.
Jangan pernah melewati waktu lebih dari empat jam tanpa makan. Hal ini bisa memicu Anda makan lebih banyak.
3. Konsumsi lemak sehat
Makanan berlemak tak selamanya buruk. Pilih makanan yang mengandung asam lemak tak jenuh tunggal atau monounsaturated fatty acids (MUFA).
Itu karena asam lemak tak jenuh tunggal membakar kalori lebih banyak pada lima jam pertama setelah Anda makan. Lalu, membuat Anda merasa kenyang dengan sedikit kalori, karena kandungan lemak alaminya. Makanan yang banyak mengandung MUFA contohnya, kacang-kacangan, avokad dan ikan laut.
4. Manajemen stres
Saat pikiran Anda merasa stres, akan berdampak pada tubuh. Tubuh akan memproduksi hormon kortisol, yang bisa berubah jadi lemak perut. Jadi, dengan manajemen stres yang baik Anda juga bisa mengurangi risiko perut bertambah buncit.
5. Minta dukungan
Untuk tetap konsisten menjalani diet, jangan segan untuk bergabung dalam grup. Anda bisa mengikuti milis kesehatan, demi mendapatkan dukungan serta info kesehatan terbaru agar terus termotivasi.
6. Buat catatan
Anda juga bisa membuat agenda atau catatan terkait makanan dan aktivitas fisik. Tulis dengan detil apa yang Anda makanan dan jumlahnya. Hal ini untuk mengingatkan agar Anda lebih bisa mengontrol hasrat makan. (adi)
Khofifah: Alumni UNAIR Harus Tingkatkan Kualitas SDM untuk Bangun Indonesia
Mantan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengaku optimis kalau jejaring antar alumni UNAIR (Universitas Airlangga) bakal membawa banyak kemanfaatan untuk alma
