Stegodyphus, Laba-laba Pemakan Induk Kandung

Stegodyphus, Laba-laba Pemakan Induk Kandung
Sumber :
  • lifeslittlemysteries.com

VIVAnews - Bagi banyak spesies hewan, termasuk laba-laba, kawin merupakan tanda-tanda bahwa hidup mereka akan segera berakhir. Khusus untuk laba-laba spesies Stegodyphus, menjadi seorang ibu merupakan tindakan yang jauh lebih dari sekadar menjaga sarang dan memberi makan anak-anaknya.

Dikutip dari Life Little Mysteries, 9 Mei 2011, laba-laba Stegodyphus betina menempatkan kepompong telur di jaring laba-laba. Ia kemudian menjaga telur-telur itu sampai bayinya menetas.

Setelah menetas, sang induk laba-laba terus mencari makan. Namun sebagian besar makanan yang ia santap dimutnahkan kembali untuk menjadi santapan penuh nutrisi bagi anak-anaknya saat mereka masih kecil dan tinggal di jaring laba-laba induknya.

Hal ini dilakukan oleh induk laba-laba hingga anaknya berusia sekitar satu bulan.

Setelah sebulan berlalu, induk laba-laba kemudian akan berbaring terlentang. Tujuannya agar anak-anak laba-laba bisa memanjat tubuhnya lalu membunuhnya.

Anak-anak laba-laba itu kemudian memanjat tubuh lalu membunuh induknya. Caranya, mereka menyuntukkan racun dan enzim pencernaan ke tubuh sang ibu lalu memakannya.

Setelah mereka menyantap induknya, para anak-anak ini lalu berpaling ke sesamanya untuk saling memakan. Mereka memakan sebanyak mungkin saudara mereka sebelum meninggalkan jaring laba-laba milik almarhum ibunya itu.

Anindya Bakrie: Ekonomi RI Kuat Hadapi Krisis Timur Tengah
Gunung Ruang di Sulawesi Utara meletus (Dok BNPB)

BMKG 'Tak Berkedip Mata' Pantau Potensi Tsunami Imbas Erupsi Gunung Ruang

BMKG memanfaatkan seluruh sumber daya teknologi untuk mengawasi dan memitigasi potensi tsunami seiring peningkatan status Gunung Ruang di Sulawesi Utara (Sulut).

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024