- VIVAnews
VIVAnews - "Berlibur bagai di neraka" yang ditulis artikel 'Holidays in Hell: Bali’s Ongoing Woes' yang dimuat Time 1 April 2011 lalu menampar Pulai Bali yang mengandalkan wisatanya. Aksi pembersihan pun lantas dilakukan, alat-alat berat dikerahkan untuk membersihkan tumpukan sampah di Pantai Kuta.
Apakah masalah sampah di Bali telah selesai? Tidak. Kuta memang jauh lebih bersih, namun kini justru Pelabuhan Benoa yang diserbu sampah. Padahal, selain dioperasikan untung bongkar muat dan penumpang, pelabuhan itu juga jadi tambatan kapal-kapal pesiar seperti yacht dan lainnya.
Tak tanggung-tanggung, pelabuhan wisata itu diserbu hampir 8 ton sampah yang merupakan sampah kiriman. "Sampah itu bukan dari kami (Pelabuhan Benoa). Kami sadar betul harus menjaga keasrian lingkungan sekitar pelabuhan, karena pelabuhan ini juga tempat berlabuh kapal wisata internasional," kata General Manager Pelindo III Cabang Benoa, Iwan Sabatini, yang ditemui Jumat 13 Mei 2011 pagi.
Tak hanya sampah batang pohon dan dedaunan, sampah rumah tangga seperti kantong plastik dan bungkus deterjen juga membuat pusing.
Menurut Iwan, sampah di Benoa diduga juga terkait dengan letaknya yang di antara Nusa Dua, Kabupaten Badung dan Pulau Serangan, Denpasar. Tak jauh dari Pulau Serangan terdapat Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung.
"Sampah di sana menggunung, karena dari hasil pantauan kami tak ada pemilahan antara sampah plastik dan organik. Gunungan sampah itu yang kami duga terbawa arus laut ke sini, selain sampah rumah tangga di sekitar kawasan Pelabuhan Benoa," terang Iwan.
Menurutnya, serangan sampah tersebut tak ayal membuat pihaknya mendapat keluhan dari agen kapal atau nahkoda kapal lantaran putaran baling-balingnya terganggu terkena sampah. "Tentu menjadi hal buruk bagi Bali dan dapat mempengaruhi kunjungan kapal Cruise di Benoa. Namun kami akan berupaya membersihkan kolam pelabuhan tersebut secara rutin," ungkapnya.
Dari pantauan VIVAnews.com, sampah mengapung dan mengelilingi kolam Pelabuhan dan yang paling kotor adalah di Dermaga Timur Pandu karena berbentuk U, sehingga sampah “terkantung” di kolam tersebut.
Laporan: Bobby Andalan | Bali umi
Viral Jukir Liar di Alfamart Rusak Mobil Pelanggan, Polisi Tetapkan Tersangka
DS seorang juru parkir liar ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi kasus pengancaman dan pengrusakan mobil salah satu pengunjung Alfamart di Jalan Gusti Hamzah terancam
