- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memanggil Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng untuk dimintai keterangan hari ini, Selasa, 31 Mei 2011. Rencananya, pemeriksaan akan dilakukan pukul 10.00 WIB.
"Akan dipanggil sebagai saksi untuk tersangka WM (Wafid Muharam)," kata juru bicara KPK, Johan Budi kepada VIVAnews.com.
Wafid yang menjadi Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga ditangkap oleh KPK pada 21 April lalu. Wafid diduga terlibat dalam kasus suap proyek pembangunan wisma atlet di Palembang.
Bukan hanya Wafid, dalam kasus ini KPK juga menangkap Rosalina Manulang, dan Muhammad El-Idris, salah satu direktur PT Duta Graha Indah. Mereka dituduh terlibat praktik suap-menyuap terkait proyek pembangunan wisma atlet untuk Sea Games di Palembang. KPK juga sudah menggeledah kantor Kemenpora dan PT Duta Graha Indah. Dalam penggeledahan di Kementerian Pemuda dan Olahraga, KPK menemukan bukti cek senilai Rp3,2 miliar untuk Wafid.
KPK menjerat Wafid UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Sedangkan Mirdo Rosalina Manulang dan Mohammad El Idris dijerat baik dengan UU antikorupsi maupun KUH Pidana.
Pagi ini, Andi sendiri belum bisa dimintai konfirmasi terkait kesediannya hadir atau tidak. Namun, pekan lalu kepada VIVAnews.com, dia sudah menyatakan bersedia mememnuhi pemanggilan KPK.
"Iya, saya sekarang sudah menerima surat pemanggilan dari KPK sebagai saksi. Insya Allah saya akan hadir untuk memberikan keterangan," ujar Andi. (eh)
Setuju Pembatasan Impor Barang Jadi Elektronik
PT Supertone (SPC) mendukung penuh atas penegakan peraturan Kementerian Perindustrian tentang pembatasan impor barang-barang jadi elektronik.
