Imigrasi: Tak Ada Nama Nazaruddin Masuk RI

Bendahara Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin
Sumber :
  • ANTARA/Andika Wahyu

VIVAnews -- Eks Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin belum memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi  hari ini. Begitu pula dengan istrinya, Neneng Sri Wahyuni.

Plh Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Muhammad Indra mengungkapkan, belum ada tanda-tanda Nazaruddin pulang ke Indonesia. "Baik Nazaruddin maupun istrinya belum kembali sampai sekarang," ujar Indra di kantornya, Ditjen Imigrasi Kemenkum HAM, Jakarta,  Jumat 10 Juni 2011.

Dijelaskan dia,  pihak imigrasi belum menemukan identitas atas nama keduanya kembali ke tanah air. "Kita punya data di perlintasan kita, belum masuk," tegasnya.

Saat ini, Nazaruddin dan istrinya, Neneng merupakan pihak yang dibutuhkan Komisi Pemberantasan Korupsi. Nazaruddin diduga tersangkut kasus pengadaan sarana dan prasarana pendidikan di Dirjen Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Kemendiknas tahun anggaran 2007. Proyek ini bernilai Rp142 miliar.

Sementara, sang istri tersangkut kasus suap pengadaan Pembangkit Tenaga Listrik Tenaga Surya di Kemenakertrans tahun anggaran 2008.

Sebelumnya,  Ketua Departemen Komunikasi dan Informatika Partai Demokrat, Ruhut Sitompul memastikan Nazaruddin tak akan memenuhi panggilan KPK.

Berdasarkan hasil komunikasi, Nazaruddin tak bisa memenuhi panggilan KPK karena proses berobatnya di Singapura belum selesai. Selain itu, panggilan itu diberikan mendadak. "Seharusnya, pemanggilan itu sesuai hukum acara yang berlaku. Ini kan tidak, seperti mendadak," kata Ruhut, Jumat pagi.

Sementara itu, juru bicara KPK, Johan Budi SP membantah pemanggilan mendadak kepada Nazaruddin. Menurut dia, pemanggilan itu telah sesuai prosedur. (umi)

Ninja Xpress: Pengiriman Paket Melonjak 20 Persen saat Ramadhan 2024
Politikus senior Partai Golkar Jusuf Kalla.

JK Ogah Komentari Wacana Anies Maju Pilgub Jakarta

Politisi senior Partai Golkar, Jusuf Kalla (JK) mengaku tak mau ambil pusing soal wacana Anies Baswedan yang ingin kembali maju di Pilgub Jakarta

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024