Sonim XP3300 Force, Ponsel Tangguh Petualang

Sonim XP3300 Force
Sumber :
  • engadget.com

VIVAnews – Masih ingat dengan ponsel Ericsson R310 atau lebih dikenal dengan sebutan Ericsson Hiu yang tahan banting? Itu diperuntukan untuk orang-orang dengan jiwa petualang dan memiliki hobi ekstrem.

Kini, saat 'si Hiu' mundur dari peredaran, para petualang memiliki pilihan baru, ponsel dengan teknologi yang lebih canggih.

Adalah produsen ponsel asal Amerika Serikat yang menciptakan gadget tahan banting dan tahan air yang mampu menunjang kegiatan-kegiatan ekstrem. Namanya, Sonim XP3300 Force. Selain pintar, ini  adalah ponsel yang bisa bertahandisegala medan, bahkan di dalam air.

Dengan berat 185 gram dan body yang sangat tangguh, ponsel ini tidak akan rusak jika terjatuh saat pemakainya melakukan olahraga ekstrim seperti panjat tebing. Tidak hanya itu, ponsel ini pun mampu bertahan selama satu jam di dalam air dengan kedalaman hingga 2 meter.

Tidak adanya aliran listrik tidak menjadi masalah. Ponsel ini
dilengkapi dengan baterai yang tahan hingga satu bulan dalam keadaan stand by, dan 20 hingga 24 jam waktu bicara, serta tahan 10 jam jika aplikasi navigasi dalam keadaan menyala.

Selain itu, GPS yang sudah tersedia pada ponsel ini mempermudah para petualang dalam menemukan tujuan perjalanan. GPS ini juga membantu pencarian jika mereka tersesat dalam medan perjalanan.

Walaupun hanya memiliki fitur-fitur sederhana, ponsel ini sudah dilengkapi dengan opera mini yang dioperasikan dengan koneksi internet GPRS, EDGE class 12, kamera 2 megapixel dengan LED flash, serta LED torch light.

Dalam International Communication Expo & Conference (ICC), JCC, Senayan, Jakarta, ponsel yang dibanderol dengan harga Rp4.7 juta ini menjadi daya tarik tersendiri di tengah maraknya penjualan ponsel pintar dan tablet berkoneksi internet. Tak tanggung-tanggung, para pengunjung booth diperbolehkan untuk membanting ponsel tersebut untuk membuktikan ketangguhannya.

Kemenkes Luncurkan SISP Healthcare, Misinya Ingin Hilangkan Penyakit Kanker
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan

Kombes Gidion: Penganiayaan Senior kepada Junior Taruna STIP Dianggap Tradisi

Kepolisian menetapkan seorang mahasiswa senior dari Sekolah Ilmu Tinggi Pelayaran (STIP) berinisial TRS (21) sebagai tersangka kasus penganiayaan, terhadap mahasiswa STIP

img_title
VIVA.co.id
5 Mei 2024