Dua Penerjun Tewas Terjatuh di Bandung

Atraksi terjun payung di Kota Manchester, Inggris
Sumber :
  • AP Photo/Jon Super

VIVAnews -- Dua penerjun sipil tewas saat melakukan olahraga terjun payung di  Pangkalan Udara Sulaiman, Bandung, Senin 13 Juni 2011.

Kedua korban tersebut adalah Yonas Krisna (43), warga Pondok Timur Mas Blok F3/15 Bekasi dan Yudo Baskoro, usia dan alamatnya belum diketahui.

Salah seorang penerjun yang satu pesawat dengan para korban, Tuti mengatakan peristiwa naas itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. "Waktu itu saya satu pesawat dengan mereka," ujar Tuti kepada wartawan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Senin Siang.

Menurutnya, kedua korban mengalami kegagalan terjun payung. "Kecelakaan terjun bebas (red-free fail accident)," paparnya.

Namun, ia enggan membeberkan lebih lanjut terkait kronologi peristiwa itu. "Nanti saja ya, Mas," singkatnya.

Sementara itu, Kepala Penerangan Kaskhas TNI AU, Mayor Sus Rivaid Bima menyatakan kedua korban merupakan anggota Federasi Aero Sport Indonesia di Jakarta. Ketika itu, kedua korban melakukan terjun solo.

"Kedua melakukan terjun payung dalam rangka terjun payung biasa, refreshing," katanya saat dihubungi.

Menurutnya, kedua korban merupakan atlet penerjun yang cukup lama jam terbangnya. Sayangnya, saat penerjunan, parasut yang digunakan keduanya tidak bisa mengembang. "Mereka melakukan penerjunan dengan ketinggian sekitar 7.700 feet (kaki)," ucapnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan kedua korban terjatuh di Bandung Indah Golf Lanud Sulaiman. "Namun, untuk sementara ini kami sebut kecelakaan karena masih kita selidiki," kata dia.

Tiga Mahasiswa Mercu Buana Berhasil Diterima dalam program IISMA 2024

Sementara itu, pantauan wartawan, jenazah kedua korban tiba di RS Hasan Sadikin Sekitar pukul 11.30 WIB dengan mengunakan dua mobil ambulan TNI AU. Tampak beberapa petuas TNI AU serta sanak keluarga korban berkerumun di luar kamar mayat. Selain itu, tampak seorang anak lelaki yang diduga salah seorang putra korban menangis tersedu-sedu. (Laporan: DHR | Bandung, umi)

Ilustrasi telur dadar

Hanya Konsumsi Nasi dan Telur, Pria di Jepang Berhasil Kumpulkan Uang hingga Rp10 Miliar

Menurut keterangan yang didapat, diungkapkan bahwa gaya hidup pria ini terbilang nyentrik, karena seringkali dirinya lebih memilih untuk mengonsumsi lauk acar atau telur.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024