- Antara/ Ismar Patrizki
VIVAnews – DPD mengirim surat resmi kepada DPR terkait menyeruaknya isu penggelembungan anggaran pembangunan Gedung Perwakilan DPD di 33 provinsi di Indonesia, yang sebelumnya dilontarkan oleh Ketua DPR Marzuki Alie.
“DPD sudah berkirim surat ke DPR, agar segera digelar rapat konsultasi pimpinan antara kedua lembaga tinggi negara itu,” kata Ketua DPD Irman Gusman kepada VIVAnews, Selasa 28 Juni 2011. Tudingan Marzuki, imbuh Irman, sama sekali tidak berdasar.
Irman pun menduga Marzuki tidak memperoleh informasi yang utuh soal rencana pembangunan Gedung Perwakilan DPD. “Beliau kurang mendapat informasi,” kata Irman. “Ini semua kan masih dalam proses, baru rencana dibangun. Estimasi saja belum ada, baru plafon saja,” ujar dia.
Senator asal Sumatera Barat itu mengungkapkan, DPD sebetulnya belum menetapkan anggaran pembangunan Gedung Perwakilan DPD. Irman pun membantah tuduhan Marzuki yang menyebut pembangunan Gedung Perwakilan DPD tidak ada gunanya.
“DPD itu orang daerah, bersidang di Jakarta. Ada waktu bagi anggota DPD untuk kembali ke daerah, sama seperti yang dilakukan anggota DPR pada masa reses,” jelas Irman. Jadi, tutur Irman, Kantor Perwakilan DPD di tiap daerah diperlukan sebagai tempat bagi masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi mereka. “Supaya komunikasi jalan terus,” katanya.
Irman mengingatkan, sebagai lembaga negara yang sudah berusia tujuh tahun, sampai saat ini DPD belum memiliki gedung sendiri. Padahal, ujarnya, lembaga negara lain seperti Mahkamah Konstitusi dan Komisi Yudisial yang berusia sama seperti DPD, sudah memiliki gedung sendiri. (eh)
Kemenkominfo Mengadakan Talkshow Chip In “Waspada Rekam Jejak Digital di Internet”
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo RI) mengadakan kegiatan talkshow chip in “Waspada Rekam Jejak Digital di Internet” pada tanggal 24 April 2024.
