- ANTARA/Andika Wahyu
VIVAnews - Kementerian Luar Negeri Singapura menyatakan Muhammad Nazaruddin sudah tidak ada lagi di negara itu. Namun, Komisi Pemberantasan Korupsi belum menerima pemberitahuan tersebut.
"Kalau pemerintah (Singapura) memberitahu, ya ke pemerintah (RI), G to G. Namun, kami dapat informasi yang bersangkutan masih di Singapura," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi SP, di Gedung KPK, Jakarta, Selasa 5 Juli 2011.
Johan menegaskan, KPK masih yakin kalau tersangka suap proyek wisma atlet SEA Games itu belum beranjak dari Negeri Singa itu. "KPK beberapa waktu lalu memperoleh informasi yang bersangkutan masih di Singapura," ujarnya.
KPK telah menempuh upaya formal untuk memulangkan Nazarudin yakni dengan mengirimkan red notice ke Interpol dan menarik paspor yang bersangkutan. "Yang pasti beberapa langkah sudah dilakukan KPK, jadi upaya-upaya secara prosedural sudah dilakukan KPK," ujarnya. "Tidak mudah kami menangkap di luar negeri, harus ada otoritas disana, KPK tidak punya kewenangan."
Seperti yang diketahui, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Singapura memastikan bahwa Nazaruddin tidak berada di Singapura. "Nazaruddin tidak berada di Singapura dan sudah cukup lama tidak lagi berada di sini." Informasi tersebut, telah diberitahukan kepada pemerintah Indonesia sebelum Nazaruddin ditetapkan sebagai tersangka.
Namun, pernyataan Singapura itu dibantah bekas Bendahara Umum Partai Demokrat itu. "Saya di Sing (Singapura)," kata Nazaruddin dalam pesan BlackBerry Messenger yang diterima VIVAnews.com.
4 Selebgram Indonesia yang Putuskan Bunuh Diri, Terbaru Meli Joker Saat Live Instagram
Fitri Meliana, yang lebih dikenal sebagai Meli Joker di dunia maya, ditemukan meninggal dunia di kamar mandi rumahnya setelah mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri
