Ikan Lokal Lebih Mahal dari China

Fadel Muhammad & istri meninjau sentra penghasil ikan Gorontalo
Sumber :
  • Antara/ Efrimal

VIVAnews - Menteri Kelautan dan Perikanan, Fadel Muhammad, memperkirakan terjadi kenaikan harga ikan menjelang Puasa. Meski terjadi kenaikan, pemerintah tidak akan membuka keran impor ikan.

Prada Ardiansyah, Prajurit TNI yang Tersambar Petir Meninggal Dunia

"Kasihan nelayan kita," kata Fadel di Hotel Shangri-La, Jakarta, Rabu 20 Juli 2011.

Dia mengatakan, harga ikan lokal saat ini memang lebih mahal dibandingkan impor, khususnya dari China. Menurut dia, ikan tongkol dari Ambon dipatok Rp8.500 per kilogram, dan ikan kembung Rp14.000 per kg. Harga ini jauh lebih mahal dibandingkan ikan dari China yang hanya Rp5.000 per kg.

Menurut Fadel, tingginya harga ikan lokal tak lain karena mahalnya ongkos transportasi. "Biaya transportasi mencapai 12 persen," kata Fadel.

Untuk mengatasi masalah ini, Fadel mengatakan pemerintah telah mengembangkan program minapolitan. Minapolitan merupakan pengembangan wilayah yang berbasis pada perikanan.

Pemerintah telah mengembangkan sembilan wilayah, antara lain di Bitung, Ambon, dan Muncar, Jawa Timur. "Minapolitan adalah percontohan yang bagus," katanya.

Selain minapolitan, pemerintah juga akan mengembangkan aqua culture. Aqua culture merupakan pengembangan ikan menggunakan karamba di laut. "Aqua culture ini punya kesempatan besar, di Jepang sudah berhasil mengembangkan ikan tuna," kata Fadel. (art)

Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum dengan Sesama Jenis, Kantor Disegel
Angin puting beliung terpantau di perairan Bangkalan, Madura

Ngeri! Penampakan Angin Puting Beliung 'Hadang' Nelayan di Perairan Madura

Angin puting beliung terpantau berputar hebat dan menerjang perairan selat Madura, tepatnya di wilayah pesisir barat Kabupaten Bangkalan, Madura, pada Rabu

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024