- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews – The Dance Company dikabarkan bubar karena masing-masing personel sibuk bersolo karier. Dikonfirmasi mengenai hal ini, bassist The Dance Company, Pongki, membantahnya.
“The Dance Company akan diterusin sampai mati,” ujar Pongki ditemui di Hard Rock Cafe, Jakarta.
Menurut Pongki, ada beberapa hal yang membuat band dengan hits ‘Papa Rock N Roll’ ini tak mungkin membubarkan diri. Salah satunya adalah keinginan dari para personel The Dance Company, seperti Pongki, Nugie, Aryo Wahab, dan Baim memberi perubahan pada dunia musik.
“Selain itu istri-istri nggak ngebolehin karena takut rekening kosong,” kata Pongki berseloroh.
Saat ini, para personel The Dance Company memang tengah disibukkan dengan proyek masing-masing. Pongki akan mengeluarkan album solo, Nugie membentuk band bernama Mr.MoHatsing, Baim dengan band Jabal Rootz, dan Aryo sibuk dengan band Free on Saturday.
“Walaupun kami sibuk sama proyek masing-masing, tapi The Dance Company tetap jalan. The Dance Company memang band yang paling kuat. Prinsip dari The Dance Company adalah 3 L, laris diterima masyarakat, langgeng hubungan batin kita, legend pengakuan masyarakat, karya kita abadi,” ujar Aryo.
Band yang terbentuk dua tahun lalu ini rencananya akan mengeluarkan album ketiga dalam waktu dekat. Mereka juga akan bermain bersama dalam sebuah film.
Unik, Pendaftaran Bakal Calon Bupati di Manggarai Serahkan Ayam Jago dan Tuak ke Panitia
Pendaftaran bakal calon kepala daerah (bacakada) di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur kental nuansa adat. Menyerahkan sebotol tuak dan ayam jago
