- Antara/ Yudhi Mahatma
VIVAnews - Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi mendapat imbas aksi mogok pilot Garuda. Gamawan yang hendak naik Garuda harus ganti pesawat lain untuk mengejar jadwal bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Kepala Humas kementerian Dalam Negeri, Raydonnyzar Moenek menceritakan Gamawan yang tengah melakukan kunjungan ke Pekanbaru sejak kemarin harus kembali ke Jakarta pada pukul 07.00 WIB.
"Begitu tiba jam tujuh di Bandara Sultan Syarif, ternyata Garuda tidak operasi," kata Raydonnyzar kepada VIVAnews.com, Kamis 28 Juli 2011.
Tidak beroperasinya Garuda itu membuat protokoler Kemendagri cemas. Pasalnya, pada pukul 11.00 WIB, Gamawan harus ikut rombongan SBY ke Sumatera Selatan dari Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta.
Akhirnya, diputuskan Gamawan pindah maskapai untuk mengejar jadwal rombongan SBY itu. "Kita kemudian mencarikan maskapai lain. Bapak Menteri pindah Lion Air untuk perjalanan ke Jakarta," kata dia.
"Sekarang beliau sudah berangkat menuju Jakarta, meski sempat menunggu."
Raydonnyzar menambahkan, aksi mogok yang dilakukan pilot Garuda ini sangat mengganggu. Aksi mogok pilot Garuda di Bandara Sultan Syarif ini, kata dia, juga dirasakan penumpang lain. "Penumpang lain juga tampak menunggu," kata dia. (umi)