SPG Truk: Jarang Digoda, Banjir Bonus

Stela, SPG Faw di IIMS 2011
Sumber :
  • VIVAnews/Sandy Adam Mahaputra

VIVAnews - Terik matahari sesekali membuat wajah Aurel Evelyin (25) Sales Promotion Girl (SPG) mobil truk besutan MAN Nutzfahrzeuge di booth IIMS 2011, berkucuran keringat. Beberapa lembar tisu pun, menjadi sangat diandalkan dirinya, untuk menghapus keringat yang mencoba merusak make up di tubuh wanita seksi ini.

Memang, tidak mudah bagi Aurel, ketika harus menjadi SPG sebuah kendaraan berat jenis truk di ajang otomotif terbesar se-Indonesia ini. Tubuhnya yang ramping seakan tenggelam dengan sosok besar truk MAN. Belum lagi lokasi booth-nya berada di outdoor, alhasil terik matahari pun menjadi salah satu ujian terberatnya.

"Ujian terberatnya sih kalau siang hari, karena booth-nya ini outdoor, jadi harus rela deh berpanas-panasan," kata alumnus jurusan Manajemen Universitas Trisakti itu saat berbincang dengan VIVAnews.com di arena IIMS, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat 29 Juli 2011.

Ia mengaku tidak malu atau minder ketika harus menjadi SPG dari produk truk. Sebab, dari segi salary tidak berbeda dengan SPG dari produk mobil sport.

Mekanisme Sidang Sengketa Pileg 2024, MK Bagi 3 Panel Hakim

SPG atau Sales Promotion Girl mobil truk"Setiap 6 jam kerja, biasanya dibayar Rp700 ribu-Rp 1 juta. Bahkan, kalau di truk kami suka mendapatkan banyak bonus," kata wanita yang telah satu tahun menjadi Sales Promotion Girl (SPG).

Nilai positif lainnya, yakni jarang digoda oleh sejumlah pengunjung. Alasannya, kata Aurel, hampir yang berkunjung mulai dari sekedar melihat dan membeli, rata-rata adalah kalangan orang tua, bukan remaja.

"Rata-rata memang semuanya serius menanyakan produk truk, jarang yang iseng untuk menggoda. Kalau pun ada, ya itu resiko dari pekerjaan," ungkap mojang Jakarta berdarah oriental ini.

Minimnya pengetahuan soal otomotif khususnya Truk, membuat Aurel harus mengikuti training terlebih dahulu soal produk yang akan ditawarkan. "Saya diberikan pelatihan terlebih dahulu untuk mempelajari produk selama tiga hari, sebelum diterjunkan ke lapangan. Apalagi produknya truk, lebih sulit ketimbang mobil biasa," tuturnya.

Modal Utama

Waketum Nasdem Ahmad Ali Temui Prabowo Minta Dukungan Maju Pilgub Sulteng

Hal senada juga diungkapkan, Siska (24) Sales Promotion Girl (SPG) Truk Isuzu. Wanita berparas cantik ini bahkan mampu memberikan sensasi sendiri ketika produk truk yang ditawarkan menjadi terlihat sexy dan jauh dari kesan garang.

Dengan balutan baju yang seksi dan serba minim, Sarjana Informasi Teknologi Universitas Binus ini, mengaku tidak berkecil hati ketika harus menjadi SPG truk yang jarang mendapatkan jepretan kamera pengujung. "Ya malah lebih ringan tugasnya. Selain itu, pengujungnya juga rata-rata memang ingin membeli, bukan hanya lihat-lihat saja," bebernya.

Ia mengaku menjadi SPG karena untuk mengisi waktu luang sambil mencari kerja yang lebih baik. "Dari pada menganggur, toh uangnya cukup menjanjikan," imbuh dia.

Menjadi SPG, kata Siska, kecantikan memang menjadi modal utama, namun itu harus dibarengi dengan intelektual dan percaya diri yang tinggi, sehingga mudah untuk diajarkan dan "menjerat" calon pembeli.

"Apalagi segmen produk kita itu kendaraan berat, jadi butuh pemahaman yang cukup dan lebih. Kalau kitanya tidak mengerti produk, bisa-bisa tidak ada yang mau beli," tegasnya.

SPG atau Sales Promotion Girl mobil trukLalu apakah ada kiat khusus untuk menjadi SPG kendaraan berat seperti truk? "Biasanya sih booth untuk kendaraan berat di outdoor, jadi kalau siang panas. Sebaiknya tisu harus selalu ada digenggaman, agar keringat tidak merusak make up," ujarnya sambil tertawa.

Seperti diketahui, terdapat 8 merek mobil niaga dan kendaraan berat jenis truk yang ikut serta di ajang IIMS 2011, adalah Astra Multi Trucks, Faw, Hino, Isuzu, Man Trucks, Mercedes-Benz Truck, Mitsubishi Fuso, dan Toyota Dyna. (ren)

Kemenkominfo menyelenggarakan kegiatan chip in literasi digital

Kemenkominfo Gelar Kegiatan Chip In "Menjadi Warga Digital yang Cakap, Beretika dan Berdaya"

Kemenkominfo menyelenggarakan kegiatan chip in Literasi Digital dengan mengusung tema “Menjadi Warga Digital yang Cakap, Beretika dan Berdaya”.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024