HSBC Indonesia Tetap Rekrut Karyawan Berbakat
- VivaNews/ Nur Farida
VIVAnews - HSBC Holdings Plc dikabarkan akan memangkas sekitar 10.000 karyawannya. Rencana pemutusan hubungan kerja terhadap sekitar tiga persen dari total karyawan HSBC di seluruh dunia itu diperkirakan dilakukan tahun depan.
Menanggapi hal itu, Assistant Vice President Group Communication HSBC Indonesia, Devi Kusumaningtyas, mengatakan, HSBC Indonesia tetap berkomitmen pada pertumbuhan kinerja perusahaan.
"Untuk itu, perusahaan akan tetap merekrut bakat-bakat terbaik di wilayah-wilayah yang dianggap strategis dan merupakan fokus pasar HSBC," kata Devi kepada VIVAnews.com di Jakarta, Senin 1 Agustus 2011.
Apalagi, kata dia, Indonesia merupakan salah satu kunci bagi pasar HSBC. Hal itu diungkapkan manajemen grup HSBC dalam paparan strategis, bahwa HSBC Indonesia dan Malaysia dilihat sebagai bank yang ditargetkan meraih laba sebelum pajak sebesar US$1 miliar dalam jangka waktu 3-5 tahun ke depan.
"Hal ini menggarisbawahi komitmen kami di Indonesia, negara di mana HSBC telah menjalankan bisnisnya selama 127 tahun," ujar Devi.
Terkait rencana HSBC global memangkas karyawannya itu, dia menilai, grup HSBC sedang melakukan kajian atau review secara menyeluruh. Namun, fokus dari upaya tersebut adalah untuk meningkatkan kinerja perusahaan ke depan. (art)
5 Negara yang Paling Jarang Utang di Dunia, Nomor 1 Tetangga Indonesia
Tidak semua negara di dunia ini mengandalkan utang dalam proses pembangunan dan pengelolaan pemerintahannya. Ada lima negara yang memiliki tingkat utang paling rendah.
