- Ujang Zaelani
VIVAnews - PT CIMB Niaga Tbk kembali memberikan kredit produktif bersifat mikro untuk modal kerja bagi para nasabah. Kucuran kredit tersebut diberikan dalam menghadapi hari raya Idul Fitri di tahun ini.
"Menjelang Ramadan dan Idul Fitri, umumnya kredit mikro meningkat. Tapi untuk angkanya, saya belum bisa prediksi, ya pastinya di atas 20 persen, dan kami fokusnya di kredit perdagangan dan jasa," kata Direktur Commercial Banking CIMB Niaga, Handoyo Soebali, di Gedung Graha Niaga, Kamis 4 Agustus 2011.
Guna mendukung kredit mikro CIMB Niaga, perseroan akan membuka 300 outlet usaha dengan modal investasi sekitar Rp400 hingga 500 juta. Saat ini, usaha mikro tersebut sudah dikembangkan di Jawa, Kalimantan, Sumatera, dan Sulawesi.
Sedangkan untuk jumlah nasabah, kata Handoyo, jika dihitung melalui portofolio mencapai Rp800 miliar. Sebab, satu nasabah biasanya akan mendapat pinjaman Rp50 hingga 100 juta.
"Nasabah kita banyak sekali ya. Bayangkan saja, portofolionya saja sudah mencapai Rp800 miliar. Untuk itu, target kita tahun depan bisa mencapai Rp2 triliun," kata Handoyo.
Sementara itu, mengenai kredit macet (NPL), Handoyo menegaskan bahwa laju NPL sangat bagus dan berada di bawah 0,3 persen. Sebab,CIMB Niaga sejak awal menggunakan strategi yang bagus dalam menekan NPL.
"Pertama, kita evaluasi nasabahnya, dan kita liat apakah dia layak menerima pinjaman, serta resikonya dari jenis usaha dan bisnis yang sedang ditanggani nasabah," ujarnya. (eh)
Komentar Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Tembus Semifinal Piala Asia U-23
Catatan sejarah ditorehkan Timnas Indonesia U-23. Armada Shin Tae yong memastikan tiket ke semifinal Piala Asia U 23 2024 usai menyingkirkan Timnas Korea Selatan.
