Asing Kembali Ramaikan Pasar Saham

Penutupan BEI tahun 2008
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia akhirnya mampu berbalik arah menguat hingga akhir perdagangan hari ini. Maraknya kembali daya beli investor asing, disinyalir mendorong penguatan indeks dari dua hari transaksi terakhir yang ditutup melemah.

Menurut analis PT Corfina Capital, Deni Hamzah, penguatan indeks Dow Jones yang diikuti bursa regional akibat keputusan Bank Sentral AS (The Fed) menerapkan suku bunga rendah dalam dua tahun mendatang, membuat para investor kembali mengakumulasi saham di bursa dalam negeri.

Alasan Citroen Masih Enggan Pasarkan Mobil Hybrid di Indonesia

"Terutama investor asing ya. Mereka kembali belanja, karena saham-saham sudah murah," kata kepada VIVAnews.com di Jakarta, Rabu 10 Agustus 2011.

Namun, dia mengakui, investor asing juga masih banyak yang melepas kepemilikan sahamnya, karena mereka tetap mewaspadai pergerakan bursa global yang setiap saat bisa berubah dengan cepat. "Jadi, wajar kalau hari ini tercatat asing jual lebih banyak daripada beli," kata Deni.

Teuku Hendry Andrean, Research Analyst PT Woori Korindo Securities Indonesia juga berpendapat senada. Pemodal asing masih banyak yang memilih menjual karena alasan kenaikan bursa Amerika Serikat semalam lebih dipengaruhi faktor teknis, akibat banyak saham yang dalam posisi jenuh jual.

"Sedangkan pernyataan Ben Bernanke mempertahankan kebijakan suku bunga rendah sampai pertengahan 2013 dinilai tidak terlalu substansial. Artinya, langkah mencegah potensi resesi di AS juga belum terlalu jelas," tuturnya.

Kendati demikian, dia berharap, penguatan kembali indeks kali kemungkinan bisa memberikan harapan positif bagi pasar modal domestik.

Hendry maupun Deni mengaku bahwa pelaku pasar asing hari ini lebih banyak melakukan aksi beli selektif. Terutama pada saham-saham dengan kondisi fundamental cukup kuat seperti PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT United Tractors Tbk (UNTR), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA).

Pada penutupan transaksi sesi kedua hari ini, IHSG naik 128,46 poin atau 3,43 persen ke level 3.863,58. Penguatan itu melanjutkan pergerakan akhir sesi pertama yang naik menguat 114,65 poin (3,06 persen) di posisi 3.849,77.

Total nilai transaksi yang dibukukan mencapai Rp7,64 triliun dan volume tercatat 15,99 juta lot dengan frekuensi 183.165 kali. Sebanyak 264 saham menguat, 24 melemah, 47 stagnan, serta 191 saham tidak terjadi transaksi.

Pemodal asing di pasar reguler terlihat mulai meramaikan bursa. Mereka membeli saham sebesar Rp2,05 triliun, sedangkan penjualan mencapai Rp2,24 triliun, sehingga masih terjadi penjualan bersih (net selling) Rp187 miliar.

72 Narapidana Terorisme Ucapkan Ikrar Setia NKRI

Sementara itu, di bursa Asia saat IHSG ditutup hari ini rata-rata juga bergerak positif. Indeks Shanghai Composite naik 23,11 poin (0,91 persen) ke level 2.549,18, Hang Seng menguat 452,97 poin atau 2,34 persen di posisi 19.783,67, dan Nikkei 225 terangkat 94,26 poin (1,05 persen) menjadi 9.038,74. (art)

Konferensi pers

Mutia Ayu Cerita Kedekatan Sang Putri dengan Marthino Lio Pemeran Glenn Fredly

Dalam kesempatan itu, Mutia juga bercerita bahwa putrinya dengan Glenn, Gewa saat ini memiliki hubungan yang akrab dengan Marthino Lio.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024