- ANTARA/Andika Wahyu
VIVAnews - Politisi PDI Perjuangan, Wayan Koster, menegaskan anggota Badan Anggaran DPR tidak menerima jatah proyek wisma atlet SEA Games. Begitu juga dirinya yang menegaskan tidak ada jatah dari proyek tersebut.
"Saya jamin tidak ada, yang jelas diri saya tidak terima," kata Koster di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa 23 Agustus 2011.
Koster pun membantah pernyataan terdakwa suap wisma atlet Mindo Rosalina Manulang yang menyatakan ada pembagian jatah untuk anggota DPR. "Tidak ada seperti yang dikatakan Rosa. Itu Bohong," ujarnya.
Koster menegaskan siap dikonfrontir dengan Rosa terkait aliran dana ke DPR. "Saya siap dikonfrontir, tidak ada itu semua," ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Direktur PT Permai Grup, Yulianis, mengungkapkan perusahaannya dimintai uang oleh Mindo Rosalina. Uang itu rencananya akan dibagikan kepada anggota Badan Anggaran DPR. Yulianis yang juga anak buah Muhammad Nazaruddin itu menyatakan anggota DPR yang menerima adalah Angelina Sondakh dan Wayan Koster.
Menurut Yulianis, terdakwa Mindo Rosalina Manulang mengenal dua anggota DPR itu. Hubungan tersebut diljalin untuk memuluskan langkah PT Duta Graha Indah (DGI) mendapat proyek.
Angelina Sondakh sudah membantah keras semua tuduhan itu. "Sudah cukup dijelaskan bahwa saya tidak pernah meminta uang. Tapi nanti saya akan jelaskan lebih lanjut kalau dipanggil KPK," ujar mantan Putri Indonesia ini. (adi)