Moody's Turunkan Peringkat Utang Jepang

Reaksi para pialang Bursa Saham Tokyo melihat turunnya indeks
Sumber :
  • AP Photo/Koji Sasahara

VIVAnews - Lembaga pemeringkat utang Moody's memangkas peringkat utang jangka panjang Jepang. Ini tak lepas dari besarnya defisit anggaran dan tingkat pinjaman Negeri Sakura itu.

Menurut stasiun berita BBC, 24 Agustus 2011, peringkat Jepang turun dari Aa2 menjadi Aa3. Dikenal sebagai ekonomi ketiga terbesar di dunia, Jepang kini memiliki tingkat utang publik terbesar di antara negara-negara maju. Krisis keuangan global 2009 dan bencana gempa bumi dan tsunami Maret lalu mempersulit situasi di Jepang.

"Penurunan peringkat ini dipicu oleh defisit anggaran yang besar dan bertambahnya utang pemerintah Jepang sejak resesi global 2009," demikian pernyataan Moody's.

Ekonomi Jepang saat ini masih dalam resesi dan berkontraksi selama tiga triwulan berturut-turut. Menurut data pemerintah Jepang, tingkat ekonomi mereka turun 1,3 persen dalam tiga bulan hingga akhir Juni. Pada triwulan sebelumnya, ekonomi Jepang turun 0,3 persen.

Walau penurunan itu tidak sebesar yang diperkirakan banyak pengamat, kini muncul kekhawatiran baru mengenai naiknya tingkat pinjaman dan belanja negara. Situasi itu harus ditanggung Jepang untuk membangun kembali sebagian wilayah mereka yang hancur akibat gempa dan tsunami.

Moody's juga mewanti-wanti bahwa gangguan distribusi listrik di Jepang bisa menghalangi pemulihan ekonomi. Gangguan listrik di Jepang ini menyusul krisis bocornya reaktor nuklir di Fukushima pasca gempa dan tsunami. Ini menyebabkan Jepang mengurangi produksi listrik dari nuklir untuk mengurangi risiko dan meminta rakyat membatasi penggunaan sumber energi itu.  (umi)

 



Akting Jadi Mafia yang Misterius, Maxime Bouttier: Aku Aslinya Cerewet
Startup.

Angin Segar untuk Startup Pemula

Starventure memberi dukungan bagi para pelaku bisnis yang baru saja mulai atau startup pemula dengan penyediaan sumber daya dan keahlian.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024