- Antara/ Yudhi Mahatma
VIVAnews – Selain Muhammad Nasir, Komisi Pemberantasan Korupsi juga akan memanggil elit Partai Demokrat terkait kasus suap pembangunan Wisma Atlet SEA GAMES di Palembang.
“Semua pihak akan kami panggil. Tunggu saatnya saja. Nasir akan dipanggil. Nanti yang lain-lain juga,” kata Ketua KPK Busyro Muqoddas di Kantor MK, Jakarta, 24 Agustus 2011. Nasir adalah pengurus Partai Demokrat dan sepupu Nazaruddin. Dialah yang ditunjuk Demokrat mengantikan posisi Nazaruddin di Komisi III DPR.
Dalam kasus ini, KPK sudah menetapkan 4 orang tersangka, termasuk Muhammad Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu. Menurut Busyro, semua nama-nama yang pernah diungkapkan Nazaruddin saat dalam pelariannya tentu akan ditindaklanjuti KPK, termasuk nama elit Partai Demokrat.
“Nazar ini mantan elit juga. Nasir juga. Nanti pada saatnya akan dipanggil,” ujar Busyro.
Nazaruddin sendiri sudah ditahan dan diperiksa para penyidik KPK. Tapi hingga kini dia belum menjawab pertanyaan penyidik. “Dia masih bungkam, belum ada pernyataan. Yang namanya bungkam, belum ada pernyataan apa-apa,” kata Busyro.
Haru, Sopir Bus Ini Diam-diam Bawa Para Penumpang Makan di Rumah Mertuanya saat Idul Fitri
Tersentuh hatinya untuk berbuat sedikit kebaikan, sopir bus Borlindo tersebut pun melakukan hal tak terduga, yaitu membawa para penumpang untuk singgah ke rumah mertuanya
