3 Importir Lampu Bangun Pabrik di Tangerang

VIVAnews - Tiga importir lampu hemat energi akan membangun pabrik di Tangerang, Jawa Barat. Rencana itu muncul akibat kebijakan pengetatan impor produk elektronik yang dilakukan pemerintah.

Realme Menyapa Pengguna Lewat WhatsApp

Karena itu, importir memutuskan menjadi produsen. "Semuanya investor lokal yang semula importir lampu hemat energi dari China," kata Ketua Asosiasi Industri Perlampuan Listrik Indonesia (Aperlindo) John Mannopo di Jakarta, Jumat 23 Januari 2009. 

Ketiga investor tersebut PT Sukaku Indonesia, PT Simbarco Kencana (Megaman), dan PT Supertech Internusa (Top Lamp). Rencananya total investasi ketiga perusahaan mencapai US$ 6 juta.

"Saat ini proses realisasi investasi masih dalam tahap pencarian lahan," kata John. Jika pemerintah konsisten dengan pengetatan impor elektronik, John mengatakan, realisasi investasi akan dilaksanakan tahun ini. Setiap pabrik, akan memiliki berproduksi dengan kapasitas 2 juta unit per tahun.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, dalam konferensi pers APBN KITA Edisi April 2024, di Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat, 26 April 2024

Sri Mulyani Buka Suara soal Harga Sepatu Rp 10 Juta Kena Pajak Rp 31 Juta

Viral di media sosial seorang pria mengeluhkan dirinya dikenakan biaya bea masuk Rp 31 juta untuk harga sepatu Rp 10 juta.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024