Bursa Regional Kembali Membaik

Pialang saham bekerja di bursa New York Stock Exchange
Sumber :
  • AP Photo/Jin Lee

VIVAnews - Bursa Asia kembali melaju ke jalur positif setelah kalangan investor mulai mengacuhkan data jumlah tenaga kerja Amerika Serikat dan krisis utang Eropa.

Sejumlah indeks Bursa Asia pada perdagangan bursa hari ini menunjukkan geliat meningkat; terlihat dari Indeks Nikkei 225 Jepang naik 1,6 persen menjadi 8.723,85. Sehari sebelumnya Nikkei ditutup melemah dan berada pada level terendah sejak April 2009.

Kenaikan juga dialami indeks Standard&Poors/ASX200 Australia sebesar 2 persen ke level 4.156,30. Sementara indeks NZX Selandia Baru mengalami kenaikan 50 poin atau 0,7 persen ke level 3.292,09.

Di Korea Selatan, indeks Kospo mengalami kenaikan 2,8 persen pada level 1.815,64.

Seperti diberitakan Associated Press, Rabu, 7 September 2011, sinyal adanya pertumbuhan dari sektor jasa Amerika Serikat ikut memberikan sentimen positif pada pasar modal dunia. The Institute for Supply Management pada Selasa lalu mengatakan sektor jasa mengalami kenaikan lebih dari ekspektasi kalangan analis.

Sejumlah saham yang menikmati keuntungan dari perdagangan bursa yang positif di Asia di antaranya Toyota Motor corp (7203) dengan kenaikan 1,9 persen. Sementara di Korea Selatan, saham Samsung Electronics Co naik 3 persen. BHP Billiton Ltd yang merupakan perusahaan minyak terbesar di dunia juga menikmati kenaikan saham 3 persen.

Sementara saham perusahaan otomotif Hyundai Motor co. mengalami kenaikan 2,3 persen setelah mengumumkan rencananya untuk mememperluas pangsa pasar mereka di Eropa.

Bursa komoditas S&P 500 juga mengalami kenaikan 0,2 persen pada perdagangan hari ini. Sementara Bursa New York pada penutupan perdagangan kemarin mengalami penurunan 0,7 persen sebagai dampak kekhawatiran krisis utang Eropa yang semakin parah.

Kejatuhan bursa AS terjadi seiring turunnya bursa saham di Eropa selama dua hari berturut-turut. Bursa AS sendiri baru diperdagangan pada Selasa kemarin, setelah sehari sebelumnya libur karena Hari Buruh.

Equities Strategist dari Miller Tabak & Co, Peter Boockvar mengatakan, kalangan investor kini semakin ngeri dengan kekhawatiran bahwa pemerintah Yunani tidak dapat membayar surat utangnya. "Para pejabat sampai pada relaitas bahwa tidak ada jalan bagi Yunani untuk mengembalikan uang dan mereka akan memilih untuk membuat surat utangnya masuk kategori default."

Selama ini, bulan September merupakan bulan yang paling buruk sepanjang sejarah bagi pasar modal. Stock Trader's lamanac mencatat indeks Down Jones tercatat rata-rata anjlok 0,9 persen setiap bulan September sejak 1950.

Pada perdagangan kemarin, indeks Dow Jones turun 100,96 poin, atau 0.9 persen menjadi 11.139,30. Selama bulan ini, Dow Jones telah anjlok sekitar 4 persen dan terburuk sejak tahun 2002.

Sementara indeks The Standard and Poor's 500 juga turun 8,73 point atau 0,7 persen menjadi 1.165,24. Sedangkan indeks Nasdaq turun 6.50 pont atau 0,2 persen menjadi 2.473.83.

Pfizer Inc., Caterpillar Inc. dan Johnson & Johnson merupakan tiga perusahaan dari 30 saham yang mengalami kenaikan ditengah penurunan saham AS.

Ketua DPRD Sebut Pemkab Klungkung Komitmen Tangani Kerusakan Jalan di Nusa Penida
Komandan al-Quds Brigade Tulkarm, Mohammad Jaber atau Abu Shujaa

Sosok Abu Shujaa, Komandan Perang Al Quds yang 'Bangkit' dari Kematian

Abu Shujaa pun dinyatakan telah tewas oleh Israel pada hari Jumat lalu. Namun, mengejutkannya, Abu Shujaa tiba-tiba 'bangkit dari kubur'.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024