- daily mail
VIVAnews - Hampir semua wanita mendambakan bentuk tubuh ideal bak jam pasir. Pinggul dan bokong yang bulat penuh, payudara yang kencang terangkat, dan pinggang yang ramping. Namun tidak semua wanita beruntung terlahir dengan bentuk tubuh ala Beyonce.
Untungnya, banyak desainer dengan pintar memainkan ilusi pada pakaian rancangannya. Mereka mengambil filsafat ekstrim dan mencipta gaun yang dapat melukis ulang siluet tubuh seseorang. Mereka yang gemuk dapat terlihat kurus dengan lekuk tubuh sempurna, sedangkan mereka yang terlalu kurus dapat terlihat lebih berisi. Semua dapat dipalsukan hanya dengan ilusi mata.
Tengok saja Kate Winslet yang tidak terlahir dengan tubuh ala model. Pada pemutaran perdana film 'Mildred Pierce' di Venesia, Italia, dia mengenakan gaun koleksi musim dingin 2011 dari Stella McCartney yang mampu 'memperkecil' pinggangnya. Rahasianya? Gaun tersebut menggunakan warna hitam di setiap sisi luar gaun untuk merampingkan lekuk pinggang.
Kate Winslet bukan satu-satunya artis yang menggunakan gaun ilusi tersebut. Yang lainnya adalah Liv Tyler yang juga mengenakan gaun rancangan Stella McCartney berwarna electric blue dengan panel hitam di sisi luar gaunnya.
Sementara, Victoria Beckham, Carol Vorderman, dan Kim Kardashian terlihat menggunakan gaun bermotif garis-garis horizontal tipis dengan gradasi warna semakin gelap di bagian tepi luar pakaian. Gaun rancangan Alexander McQueen tersebut berhasil menciptakan lekuk tubuh alami pada bentuk tubuh boyish mereka.
Dari mana tren ini berasal? Awalnya, Alexander McQueen dan Herve Leger yang mengeluarkan koleksi musim panas 2009 dengan menggunakan motif grafis yang dapat menciptakan ilusi pinggang yang menyempit.
"Di masa lalu, wanita menggunakan aksesori untuk menciptakan ilusi bentuk tubuh jam pasir. Mereka menggunakan ikat pinggang dan korset untuk mengecilkan pinggang, serta bantalan bahu untuk menyeimbangkan proporsi tubuh," ujar celebrity stylist, Angie Smith, dikutip Daily Mail.
Namun sekarang, tidak perlu semua aksesori tersebut untuk menciptakan ilusi jam pasir. Hanya ada satu helai busana tanpa aksesori tambahan untuk menciptakannya.
Peter Thompson, seorang ahli dalam persepsi visual dari Universitas York, mengatakan bahwa para desainer hanya menggunakan trik sederhana. "Panel gelap di sisi luar pakaian mampu membentuk ulang tubuh jika Anda berdiri di depan bidang berlatar gelap. Kontur utama dari tubuh tampak seperti menyatu pada latar, walaupun sebenarnya tidak," ujarnya.
Gaun Stella McCartney yang digunakan oleh Kate Winslet tidak hanya cantik, tapi juga 'pintar'. Selain menggunakan panel hitam di tepi luar pakaian, pakaian ini juga membedakan warna di bagian payudara yang lebih terang satu nada dibandingkan dengan bagian pinggang sehingga payudara tampak terangkat naik.
Perancang busana asal Inggris ini juga memberikan trik agar penampilan wanita bisa lebih cantik dan menarik. "Kuncinya, tiru cara kerja mata. Putih dan abu-abu menciptakan efek bayangan karena sebagai manusia kita membuat asumsi bahwa cahaya datang dari atas dan menafsirkan warna lebih gelap sebagai bayangan." (hp).
Rektor UNU Gorontalo Resmi Dilaporkan Polisi atas Kasus Dugaan Pelecehan Seksual
Kasus dugaan pelecehan yang dilakukan rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Gorontalo, Amir Halid kini terus berlanjut dan belasan korbannya sudah melapor ke Polisi.
