- current.com
VIVAnews - Nestle hari ini memulai pembangunan pabrik barunya di Karawang, Jawa Barat, dengan nilai investasi sebesar US$200 juta (Rp1,7 triliun). Pabrik yang dibangun di atas lahan seluas 28,8 hektar ini akan memproduksi bubur bayi Cerelac, minuman cokelat malt Milo, dan susu bubuk Dancow.
“Kami sangat optimistis melihat peluang pertumbuhan yang ada di Indonesia," kata Presiden Direktur PT Nestle Indonesia Arshad Chaudhry pada acara peletakan batu pertama pembangunan pabrik ini, di Karawang, Senin 12 September 2011. "Jumlah populasi Indonesia yang besar serta situasi perekonomian yang kondusif menawarkan peluang pertumbuhan yang menjanjikan.”
Keputusan Nestle membangun pabrik di Karawang sejalan dengan strategi perusahaan meningkatkan produksi lokal guna memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin meningkat. "Hal ini juga mencerminkan keyakinan kami atas pesatnya perkembangan perekonomian di Indonesia,” ujar Arshad.
Arshad mengungkapkan, bahwa pabrik di Karawang ini merupakan pabrik keempat Nestle di Indonesia. Investasi besar baru-baru ini adalah perluasan pabrik Kejayan di Jawa Timur senilai US$100 juta, yang diresmikan Maret tahun lalu.
Menteri Perindustrian MS Hidayat yang meresmikan acara peletakan batu pertama menyambut baik keputusan Nestle berinvestasi ratusan juta dolar untuk pabrik barunya di Karawang. Investasi seperti ini semakin memperkuat kehadiran dan komitmen Nestle di Indonesia.
“Proyek ini akan memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan industri dan ekonomi di Indonesia," katanya. Pembangunan pabrik akan membuka kesempatan kerja baru, yang nantinya akan membantu meningkatkan pendapatan, serta kesejahteraan masyarakat. (eh)
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho ke Dewas, Ada Apa?
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron melaporkan salah satu Anggota Dewas KPK, Albertina Ho ke Dewan Pengawas KPK. Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK terkait dugaan penyalahgu
