Tim Ekonomi RI ke Kanada, Lobi BlackBerry?

Kantor pusat RIM, produsen BlackBerry di Kanada
Sumber :
  • rim.com

VIVAnews - Rombongan tim ekonomi pemerintah Indonesia dan beberapa pelaku industri mengunjungi Kanada sejak 19 hingga 22 September 2011. Kunjungan itu untuk mencari peluang kerja sama dengan pebisnis Kanada. Salah satu agendanya adalah melobi produsen BlackBerry, Research In Motion (RIM).

"Iya, saya mendengar salah satu agenda Deputi Menteri Perekonomian akan bertemu dengan RIM," kata Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Erwin Aksa, kepada VIVAnews.com di Jakarta, Senin, 19 September 2011.

Menurut Erwin, tim ekonomi itu akan meyakinkan pihak RIM untuk memikirkan kembali investasi di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia. "Tapi, kalau akhirnya RIM tetap memutuskan di Malaysia, Indonesia harus punya rencana posisi investasi lain dari Kanada," ungkapnya.

HIPMI, Erwin melanjutkan, juga mengirimkan Kepala Kompartemen, David Tampubolon, karena undangan yang diberikan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian hanya untuk satu orang.

Selain bertemu RIM, Erwin menambahkan, rombongan juga akan melakukan beberapa pertemuan penting untuk meyakinkan investor Kanada agar tertarik berinvestasi di Indonesia.

"Banyak pertemuan di luar RIM. HIPMI juga berkonsentrasi terhadap investasi produk elektronik dan telepon seluler yang tidak memilih Indonesia sebagai tujuan investasi," kata dia. "Itu kan jadi masalah tersendiri yang harus diselesaikan."

Sementara itu, Staf Khusus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Silmy Karim, menegaskan pihaknya telah mengirimkan Deputi Promosi BKPM, Himawan Ariyoga untuk ikut dalam rombongan. Namun, Silmy kembali mengaku bahwa kunjungan ke Kanada bukanlah kegiatan yang mengkhususkan bertemu dengan pihak RIM.

"Saya pikir kegiatannya nggak ke sana. Kalau BKPM nggak ada agenda itu," kata Silmy, kepada VIVAnews.com.

Namun, lanjut Silmy, jika dalam agenda yang diakomodasi oleh Kementerian Perekonomian itu terdapat kunjungan ke RIM, hal itu positif jika ingin melobi RIM agar berinvestasi di Indonesia.

"Kepala BKPM sudah bertemu RIM di Kanada dan difasilitasi oleh Duta Besar Kanada di Indonesia," ungkapnya.

Indonesia, tutur Silmy, sebenarnya dapat mengundang kembali pihak RIM untuk datang ke Jakarta. Namun, semua keputusan akan kembali kepada internal RIM.

"Kami hormati saja keputusannya, toh selama ini investasi juga meningkat terus," kata dia.

Meski demikian, Silmy menegaskan, pihaknya berharap produsen BlackBerry itu juga menanamkan investasinya di Indonesia. Namun, tidak dapat dipungkiri terdapat pekerjaan rumah yang belum dapat menarik investor ke Indonesia dengan maksimal, termasuk RIM.

Pendekatan yang digunakan untuk menarik investor, kata Silmy, melalui dua cara yaitu bertemu langsung dengan perusahaan yang dimaksud dan memperbaiki iklim investasi di dalam negeri.

"Yang pertama sudah dilakukan, PR kita di iklim investasi kan cukup banyak, ya harus dibenahi sama-sama," tutur Silmy.

Sebelumnya, Deputi Menteri Koordinator Perekonomian Bidang Industri dan Perdagangan, Edy Putra Irawady, yang juga termasuk dalam tim membantah jika kunjungan ke Kanada itu terkait dengan keputusan produsen BlackBerry asal Kanada, Research in Motion, yang memilih merelokasi pabrik ke Malaysia ketimbang Indonesia.

Padahal, Indonesia memiliki pangsa pasar yang lebih besar untuk produk telepon pintar tersebut.

Jika sesuai rencana awal, tim itu beranggotakan BKPM yang diwakili Deputi Promosi, Himawan Ariyoga, Kementerian Budaya dan Pariwisata diwakili Dirjen Pengembangan Destinasi Pariwisata Firmansyah, Kemenlu diwakili oleh Direktur Hubungan Kerja Sama Ekonomi Amerika, Kemendag diwakili Direktur Pengembangan Ekspor, dan HIPMI diwakili oleh Ketua Kompartemen, David Tampubolon. (art)

3 Penyanyi Beragama Muslim yang Menyukai Lagu Rohani Nonis, Siapa Saja?
Pemain Al Nassr, Cristiano Ronaldo

Prediksi Liga Arab Saudi: Al Nassr vs Al Fayha

Duel Al Nassr vs Al Fayha dalam lanjutan Liga Arab Saudi matchday ke 28 di Stadion King Saud, Jumat 19 April 2024, pukul 22.00 WIB. Berikut prediksinya.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024