- Widodo S Jusuf
VIVAnews - Bursa Efek Indonesia kembali menutup transaksinya dengan pergerakan positif Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), dari perdagangan sehari sebelumnya yang sempat terkoreksi hingga 110 poin.
Pada penutupan transaksi Selasa 27 September 2011, IHSG menguat hingga 157,80 poin atau 4,75 persen ke level 3.473,94. Sedangkan pada perdagangan Senin kemarin, IHSG berakhir terkoreksi 110,21 poin atau 3,21 persen di posisi 3.316,14.
Menurut analis PT Corfina Capital, Deni Hamzah, keberhasilan penguatan kembali atau rebound IHSG hari ini dipicu euforia kenaikan di Wall Street dan Eropa semalam.
"Selain itu, terbawa sentimen positif bursa Asia hari ini," tuturnya kepada VIVAnews.com di Jakarta, Selasa.
Namun, Deni menuturkan, meski IHSG menguat hingga 157 poin, asing terlihat masih banyak yang melepas kepemilikan sahamnya. Sebab, walau kekhawatiran krisis utang Yunani mereda tapi beberapa hari ke depan investor masih mencermati sikap parlemen Jerman perihal bantuan likuiditas pada Yunani.
"Jadi, selain melakukan pembelian jangka pendek. Pemodal asing, banyak yang memilih aksi profit taking," ujarnya.
Berdasarkan data BEI, tercatat pemodal asing di pasar reguler membukukan transaksi beli senilai Rp1,49 triliun, namun melepas kepemilikan saham sebesar Rp1,46 triliun, sehingga hanya terjadi pembelian bersih (net buying) Rp251 miliar.
Sementara itu, di bursa Asia, indeks Shanghai Composite di bursa China, naik 21,87 poin atau 0,91 persen ke level 2.415,05, Hang Seng di bursa Hong Kong terangkat 722,75 poin atau 4,15 persen menjadi 18.130,55, Straits Times di Singapura menguat 71,60 poin atau 2,70 persen di posisi 2.725,91, dan Nikkei 225 di bursa Jepang naik 235,82 poin atau 2,82 persen ke 8.609,95.
Pasar Amerika Serikat juga positif pada transaksi Senin waktu New York atau Selasa dini hari WIB. Dow Jones naik 272,38 poin atau 2,53 persen ke level 11.043,86. S&P 500 menguat 26,52 poin (2,33 persen) menjadi 1.162,95 dan Nasdaq terangkat 33,46 poin atau 1,35 persen di posisi 2.516,69.