7-Eleven Target Bangun 500 Outlet

Kerja sama Mandiri dan 7-Eleven
Sumber :
  • VIVAnews/Sukirno

VIVAnews - PT Modern Putra Indonesia mengaku akan membuka 500 outlet baru hingga lima tahun mendatang. Hingga saat ini, pemilik frienchise atau waralaba 7-Eleven tersebut telah membuka sebanyak 41 outlet di wilayah Jakarta.

"Dalam lima tahun rencananya 500 outlet, kecepatannya lebih cepat agar bisa mengejar Thailand," kata Komisaris Utama Modern Putra Indonesia, Sungkono Honoris, usai penandatanganan nota kesepahaman kerja sama penggunaan jasa dan produk perbankan dengan PT Bank Mandiri Tbk di Plaza Mandiri, Jakarta, Rabu 28 September 2011.

7-Eleven Indonesia, lanjut Sungkono, adalah salah satu dari 44 ribu outlet di 19 negara yang dimiliki 7-Eleven Internasional hingga saat ini.

"Paling besar di Jepang itu 12 ribu outlet, lalu Thailand enam ribu outlet, Singapura, Malaysia, yang besar itu di Asia. Cita-cita kita seperti di Thailand, bisa saja lebih karena populasi di sini kan lebih besar, karenanya butuh bantuan perbankan," ungkap Sungkono.

Omset saat ini, kata Sungkono, dalam satu tahun mencapai US$70 miliar sehingga dalam waktu satu tahun pihaknya dapat berproduksi untuk kemudian didistribusikan ke seluruh jaringan 7-Eleven di dunia.

"Misalnya wine dari Amerika kan murah, begitu juga produk kita yang bagus bisa di jual ke seluruh dunia," kata dia.

Secara tidak sengaja, Sungkono melanjutkan, segmen pelanggan yang datang ke outletnya adalah anak muda atau profesional muda yang senang minum kopi atau makan kudapan.

"Pelanggan kita lebih banyak anak muda, terutama perempuan. Kalau saya ke 7-Eleven saja jadi paling tua," candanya. "Untuk itu, kita selalu menjaga mutu makanan agar selalu segar, pelayanan optimal, dan harga yang kompetitif," tambah Sungkono.

Modern Grup, lanjut Sungkono, tidak hanya bergerak di bidang ritel. Dahulu, perusahaan ini adalah pemegang lisensi FujiFilm.

Prediksi Semifinal Piala FA: Coventry City vs Manchester United

Namun, kata dia, sekarang juga bergerak di bidang properti yaitu Modernland bekerja sama dengan perusahaan di Singapura. Serta bergerak di bidang tambang, kerja sama dengan perusahaan di China, dan bidang agroindustri dan HTI di Papua. (sj)

Politisi DPP PKB, Daniel Johan

DPP Berani Ungkap Indonesia sedang Dilanda Krisis Paling Berbahaya

Ketua DPP BERANI, Lorens Manuputty menyoroti tiga krisis yang terjadi di Indonesia saat pelantikan tersebut. Menurut dia, Indonesia saat ini sedang mengalami krisis yang

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024