Asing Pilih Keluar Masuk Bursa Indonesia

Bursa saham di Warsawa
Sumber :
  • REUTERS/ Kacper Pempel

VIVAnews - Situasi dan kondisi perekonomian di Eropa yang cenderung tak menentu, membuat para investor asing memilih menambatkan dananya ke bursa saham Indonesia yang memiliki fundamental menjanjikan.

Menurut pengamat pasar modal PT UOB Kay Hian Securities, Steve Susanto, selama perekonomian di mancanegara berpotensi krisis, pasar Indonesia akan terus dibidik para investor asing. "Mereka memilih berinvestasi di bursa saham kita," tuturnya kepada VIVAnews.com di Jakarta, Kamis 29 September 2011.

Pelaku pasar asing tersebut, kata dia, memilih menambatkan dananya ke saham-saham di sektor tambang dan energi. Sebab, harga saham di sektor tersebut sudah terdiskon seiring penurunan harga komoditas di pasar global. "Tentunya, di saat murah, asing masuk dengan proyeksi penguatan kembali harga komoditas," ujar Steve.

Namun, Steve mengaku, pemodal asing tidak akan bertahan lama di bursa saham, karena mereka juga mencoba mencari investasi alternatif lainnya yang tak kalah menariknya. "Asing akan keluar masuk saham. Sebab, mereka juga memilih berinvestasi di obligasi, terutama milik pemerintah," kata dia.

Seperti diketahui, aksi pelaku pasar modal yang kembali meramaikan transaksi di Bursa Efek Indonesia dengan pembelian selektif sejumlah saham, berhasil memicu indeks harga saham gabungan berakhir menguat kemarin.

"Transaksi itu terutama dilakukan oleh investor asing," kata analis PT Sucorinvest Central Gani, Gifar Indra Sakti kepada VIVAnews.com di Jakarta, Rabu 28 September 2011.

Menurut Gifar, masih belum kondusifnya perekonomian di Eropa membuat manajer investasi global menginvestasikan kembali dananya ke Indonesia. "Bursa saham kita jadi pilihan, selain investasi ke pasar uang (dolar AS)," ujarnya.

Apalagi, dia menambahkan, terkoreksinya IHSG beberapa hari terakhir lebih disebabkan aksi panik jual investor yang terimbas pelemahan bursa regional. "Jadi, saat harga sudah terdiskon banyak, investor asing mulai akumulasi lagi," kata Gifar.

Berdasarkan data BEI, pemodal asing di pasar reguler membukukan transaksi beli senilai Rp1,49 triliun dan melepas kepemilikan saham sebesar Rp1,24 triliun, sehingga terjadi pembelian bersih (net buying) Rp257,73 miliar.

IHSG pada penutupan transaksi Rabu menguat 39,23 poin atau 1,12 persen ke level 3.513,17. Sementara itu, pada perdagangan Selasa kemarin, IHSG juga terangkat hingga 157,80 poin atau 4,75 persen di posisi 3.473,94. (eh)

Viral di Media Sosial Tawuran Brutal Antar Pelajar, 3 Pelaku Terancam Hukuman Penjara 10 Tahun
Ilustrasi pengendara sepeda motor

Akibat Rem Mendadak, Pengendara Motor Tabrak Pikap hingga Terjungkal

Baru-baru ini terjadi di media sosial, sebuah video di media sosial memperlihatkan pengendara motor menabrak sebuah mobil pikap hingga terjungkal.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024