2012, Bakrie Sumatera Andalkan Oleokimia

Dir. BSP, M. Iqbal Zainuddin (kiri) menunjukkan stearic acid yang akan diekspor
Sumber :
  • ANTARA/Audy Alwi

VIVAnews - PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk memperkirakan bisnis oleokimia (oleochemical) yang dikembangkan perusahaan selama ini bakal memberikan kontribusi pendapatan sebesar 50 persen mulai 2012.

Selama ini, bisnis oleokimia tercatat hanya memberikan kontribusi pendapatan sebesar sembilan persen.

"Peningkatan 50 persen yang menjadi target kami seiring dengan beroperasinya pabrik refinery dan pabrik yang memproduksi stearin dan glycerin pada awal 2012," ujar Direktur Keuangan Bakrie Sumatera Plantations, Harry M Nadir, dalam keterangan pers di sela Investor Summit and Capital Market Expo di Jakarta, Kamis, 6 Oktober 2011.

Perburuan Alien Belum Usai, Kawan

Sementara itu, Direktur Bakrie Sumatera Plantations, Iqbal M Zainuddin, menambahkan, volume produksi dari oleokimia saat ini baru mencapai 45 ribu ton per tahun. Seiring beroperasi pabrik baru, Bakrie Sumatera Plantations menargetkan volume akan meningkat menjadi 300 ribu ton olein, 50 ribu ton stearin, 30 ribu ton faty alkohol, dan 20 ribu ton fatty acid.

Iqbal menambahkan, perusahaan juga telah mengalokasikan anggaran belanja operasional 2012 sebesar US$10 juta atau setara Rp90 miliar. Anggaran tersebut akan dialokasikan untuk pemeliharaan sejumlah aset serta kegiatan operasional lainnya.

"Operasional rutinnya seperti perawatan tanaman, penanaman baru, dan pemeliharaan fasilitas lainnya," ujarnya.

LSM Asal AS ini Diduga Ikut Campur Tangan Pemilu di Banyak Negara

Iqbal mengungkapkan, perusahaan juga rencananya akan menganggarkan dana sebesar US$25 juta untuk pembangunan pembangkit listrik. Sementara itu, pembangunan jety, infrastruktur penunjang pelabuhan, akan menghabiskan anggaran hingga US$12 juta.

Namun, Iqbal menegaskan anggaran pembangunan kedua fasilitas pendukung pabrik pengolahan kelapa sawit tersebut belum diputuskan secara resmi. Bakrie Sumatera masih mencari alternatif lain di antaranya membeli listrik dari pembangkit lain serta menyewa jety untuk fasilitas pengangkutan produksi oleokimia. (art)

Anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono

MK Sudah Putuskan, Dave Laksono Minta Tak Ada Lagi Tuduhan Politisasi Bansos

Semua pihak seharusnya mengakhiri perdebatan terkait Pilpres 2024 setelah Mahkamah Konstitusi atau MK, menyampaikan putusannya. Putusan itu kukuhkan Prabowo-Gibran menang

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024