- celebrityblackberrysightings.com
VIVAnews - Gangguan layanan BlackBerry memasuki hari ketiga. Research In Motion (RIM) mengatakan bahwa pihaknya sedang berusaha untuk mengatasi masalah gangguan tersebut. Sampai hari ini, gangguan layanan BlackBerry masih terjadi di empat benua yakni Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan India.
"Tidak bisa browsing dan tertundanya pengiriman pesan disebabkan karena kegagalan saklar inti dalam infrastruktur RIM. Kami sedang berusaha mengatasi masalah tersebut dan mengembalikan layanan agar normal kembali," ujar perwakilan RIM, Rabu 12 Oktober 2011.
Pihak RIM sendiri belum bisa mengatakan waktu yang dibutuhkan untuk memperbaiki gangguan tersebut. Namun di India diumumkan kepada pelanggan layanan BlackBerry, layanan akan kembali normal dalam empat sampai lima jam.
Sedangkan Uni Emirat Arab, memberikan kompensasi kepada pelanggan BlackBerry dengan pemakaian gratis selama tiga hari. Namun sebagian besar pengguna tidak mendapat informasi mengenai kompensasi tersebut.
Tidak dapat mengakses Internet, pengguna Twitter mulai frustrasi dengan gangguan tersebut. Sementara RIM pada Selasa malam kemarin menuliskan dalam akun Twitternya bahwa masalah sedang diselesaikan dan kami menyesal atas ketidaknyamanan ini.
Gangguan tersebut ternyata mulai membuat banyak perusahaan untuk menggunakan alternatif smartphone lainnya seperti iPhone. Gangguan layanan BlackBerry ini terjadi dua hari sebelum Apple menjual Iphone 4S.
"Ini seperti sebuah malapetaka buat RIM. Masalah ini datang pada saat yang tidak tepat," kata Richard Windor, Spesialis Teknologi global di Nomura.
Saat ini, RIM menghadapi kendala dengan tekanan dari investor agar ada perubahan manajemen. Itu terjadi setelah penjualan yang tidak sesuai harapan terhadap perangkat Playbook tablet keluaran RIM, piranti yang diharapkan bisa menyaingi iPad keluaran Apple. (eh)
Reuters
