Peringkat Surat Utang Spanyol Turun 2 Tingkat

Krisis keuangan Spanyol
Sumber :
  • REUTERS/Susana Vera

VIVAnews - Tekanan agar para pemimpin Eropa mempercepat penyelesaian krisis utang semakin meningkat. Hal itu terjadi setelah lembaga pemeringkat internasional, Moody's, menurunkan peringkat surat utang luar negeri Spanyol sebanyak dua tingkat.

Moody's menurunkan peringkat surat utang Spanyol dua tingkat dari sebelumnya A1 menjadi Aa2. Langkah Moody's itu ditempuh setelah Standard & Poor's dan Fitch juga menurunkan peringkat surat utang Spanyol.

"Jika Eropa tidak bisa mencari jalan keluar untuk menangani situasi ini, Anda akan melihat imbal balik Spanyol akan terus naik dan mereka akan menghadapi masalah untuk membayarnya," ujar analis nilai tukar dan fixed income dari MF Global, Jessica Hoversen, seperti dikutip Reuters, Rabu, 19 Oktober 2011. 

Pengumuman yang dikeluarkan Moody's Investors Service itu muncul sehari setelah lembaga ini memperingatkan kemungkinan surat utang Prancis berada dalam risiko, serta membayangi laporan bahwa Jerman dan Prancis tinggal sedikit lagi mencapai kesepakatan mengeksekusi dana penyelamatan Eropa.

Dalam penjelasannya, Moody's beralasan, sejak peringkat utang Spanyol ditempatkan dalam status peninjauan ulang pada akhir Juli 2011, pihaknya tidak melihat resolusi kredibel terhadap krisis utang yang telah meningkat saat ini.

Upaya pengembalian kepercayaan publik dalam kaitannya dengan kondisi politik dan pertumbuhan ekonomi Eropa diperkirakan memakan waktu yang tidak singkat.

Penurunan peringkat surat utang Spanyol ini pun diperkirakan memicu kekhawatiran bagi masyarakat Eropa yang berharap resolusi penyelesaian masalah yang lebih cepat. (art)

Perolehan Suaranya 58,6 Persen, Prabowo Subianto: Itu Hasil Demokrasi dan Perjuangan
SPBU Shell

Shell Indonesia Bakal Tutup Seluruh SPBU di Medan, Manajemen Ungkap Alasannya

PT Shell Indonesia dikabarkan bakal menghentikan operasional seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Medan, Sumatera Utara.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024