Tak Ada Dana, JiFFest ke-13 Batal Digelar

Jakarta International Film Festival
Sumber :
  • jiffest.org

VIVAnews - Duka mendalam untuk dunia perfilman Indonesia. Penyelenggaraan Jakarta International Film Festival (JiFFest) ke-13 yang direncanakan berlangsung 14-23 Oktober 2011, terpaksa ditiadakan. Menurut penyelenggara JiFFest, keputusan ini diambil karena tidak tersedianya dana untuk menyelenggarakan sebuah festival film bertaraf internasional.

Sejak pertama kali digelar pada 1999, JiFFest dibangun dengan menganut model pendanaan, di mana mayoritas pendanaan merupakan dana hibah publik dari luar negeri, yang tidak mensyaratkan kontraprestasi komersial.

Tayang Perdana Hari Ini 28 Maret 2024, Film "Keluar Main 1994" Siap Hibur Penonton

Namun, setelah berjalan 12 tahun, dana hibah tersebut sudah tidak tersedia lagi, sehingga persiapan penyelenggaraan festival tahun ini tidak dapat dilanjutkan.

Dalam rilis yang dikirimkan kepada VIVAnews hari ini, pihak penyelenggara dari Yayasan Masyarakat Mandiri Film Indonesia (YMMFI) menyatakan bahwa  penggunaan dana hibah sebagai bagian terbesar dari komposisi pendanaan festival, di samping peran serta sponsor komersial yang dianut oleh festival-festival terkemuka di dunia yang menitikberatkan pada  fungsi apresiasi dan edukasi.

Hanya dengan komitmen jangka panjang dan kerja sama yang berkelanjutan dengan semua pihak, sebuah festival film dapat bertahan dan berkembang.

“Kami mohon maaf kepada semua pihak dan terutama pecinta JiFFest, karena harus absen tahun ini. Saat ini, kami sedang merencanakan sebuah format festival yang lebih sesuai dengan situasi yang ada di Indonesia. Kami berharap akan menemui Anda kembali tahun depan,”  ujar Direktur JiFFest, Lalu Roisamri. (art)

Hajj Pilgrims

Religion Ministry Issues 75 thousand Visas for Indonesian Hajj Pilgrims

Ministry of Religious Affairs (MoRA) has issued aroud 75,572 visas for Indonesian hajj pilgrims.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024