VIVAnews - PT Mazda Indonesia mengakui belum berencana membangun pabrik di Indonesia. Sehingga, perusahaan masih mengimpor produk dari negara Asia lainnya.
"Kami belum ada rencana membangun pabrik di Indonesia sebab volumenya belum mencukupi (membangun pabrik,)" kata Presiden Direktur Mazda Indonesia Yoshiniro Nishihara usai acara Mazda Media Briefing bertema Diskusi Industri Otomotif Indonesia & Outlook 2009 di Jakarta, Selasa, 3 Februari 2009.
Sehingga, kata dia, perusahaan akan melanjutkan pembangunan fasilitas produksi Mazda di Thailand untuk memenuhi permintaan pasar. "Bahkan, kami masih mengimpor produk dari Jepang, Thailand dan Filipina," ujar Nishihara.
Namun, Nishihara mengakui, peluncuran produk baru di Indonesia tetap ditempuh perusahaan untuk meningkatkan stimulus industri Mazda di Indonesia.
Sebelumnya, agar memperluas jaringannya di pasaran, Mazda akan menambah 12-17 dealer di Indonesia sehingga terdapat 25-30 dealer. "Target utama perluasan jaringan adalah Jawa dan Sumatera," tutur Nishihara.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
LPBH PBNU Bakal Lapor Polda Jatim atas Dugaan Pelanggaran Pengadaan Lahan Kampus UNISMA
Malang
16 menit lalu
Ketua Tim Pengacara LPBH PBNU, Achmad Bahtiar mengatakan, bahwa mereka beranggotakan Haydar, Aswin Amirullah, dan Muhammad Khusnul Ibad. Mereka telah ditunjuk oleh LPBH
Jangan Minder dan Putus Asa saat Dirimu Gagal, 5 Tokoh Ini Pernah Mengalami, Tapi Bisa Bangkit
Wisata
16 menit lalu
Kegagalan adalah bagian tak terpisahkan dari perjalanan hidup setiap individu. Meskipun seringkali dianggap sebagai pukulan keras, kegagalan sebenarnya adalah kesempatan
Link DANA Kaget Hari Ini Sabtu 27 April 2024, Ayo Klik Langsung Cair Tanpa Syarat
Bandung
17 menit lalu
Hari ini Sabtu 27 April 2024 anda akan mendapatkan saldo DANA gratis dengan hanya klik link DANA Kaget. Tanpa syarat apapun, saldo DANA bisa langsung cair. Lalu bagaiman
Memilih hotel yang nyaman dengan budget terbatas seringkali menjadi tantangan bagi banyak wisatawan. Namun, dengan beberapa tips cerdas, kamu masih bisa menemukan akomoda
Selengkapnya
Isu Terkini