- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan sempat melakukan pemeriksaan terhadap Nunun Nurbaetie sebelum istri mantan Wakapolri Komjen (Purn) Adang Daradjatun itu jatuh pingsan.
Juru Bicara KPK, Johan Budi SP, menjelaskan bahwa sebelum penyidikan, KPK sempat ke Rutan Pondok Bambu untuk melihat kondisi Nunun. Apakah memungkinkan untuk dilakukan pemeriksaan atau tidak.
"Ternyata dimungkinkan makanya kita bawa ke KPK untuk dilakukan pemeriksaan," kata Johan Budi di kantor KPK, Jakarta, Senin 12 Desember 2011.
Namun di tengah pemeriksaan, lanjut Johan, Nunun tiba-tiba mengaku pening. "Sepertinya akan pingsan," imbuh Johan. Segera penyidik KPK meminta kepada dokter KPK untuk melakukan pemeriksaan yang bersangkutan.
"Dari hasil pemeriksaan kondisinya Ibu N melemah kemudian kita putuskan pemeriksaan di sebuah rumah sakit di kawasan Kuningan," ujarnya.
Menurut Johan KPK berkepentingan terhadap kesehatan dan keselamatan istri mantan Wakapolri Adang Daradjatun. Karena itu setelah dilakukan pemeriksaan awal segera dilakukan perawatan dan pemeriksaan di rumah sakit. "Nunun didampingi penyidik dan dokter KPK," tuturnya.
Kasus Mayat Perempuan dengan Kondisi Wajah Hancur, Polisi Tangkap 3 Orang
Polisi telah mengetahui identitas mayat perempuan tersebut.
