- REUTERS/David Stanway
VIVAnews - Kamar Dagang (Kadin) Indonesia optimistis target pertumbuhan industri pada 2012 sebesar tujuh persen dapat tercapai. Indikator penunjang pertumbuhan, antara lain datang dari besarnya potensi industri yang dapat digarap dan tingginya permintaan dalam negeri.
"Tingkat pertumbuhan kita juga tinggi. Jadi, saya optimis bisa sampai tujuh persen," ujar Ketua Umum Kadin, Suryo Bambang Sulisto, saat ditemui di kantor Menko Perekonomian, Jakarta, Selasa 27 Desember 2011.
Beberapa sektor industri yang akan bersinar di 2012, lanjutnya, antara lain hilirisasi, pangan, pertambangan, dan energi. "Kita masih kekurangan listrik kan? Pasti investasi di situ masih tinggi," tutur Suryo.
Catatan turut diberikan oleh Suryo bahwa ke depan Indonesia perlu melakukan perubahan komoditi ekspor dari yang berbasis bahan baku menjadi bernilai tambah.
Manfaatkan Momentum
Suryo turut mengingatkan, untuk seluruh komponen bangsa memanfaatkan momentum naiknya peringkat Indonesia menjadi investment grade. Saat ini, mata investor dunia tengah tertuju pada Indonesia. Ditambah, disahkannya UU Pengadaan Tanah membuat Indonesia menjadi semakin seksi untuk berinvestasi.
"Jadi, kalau peluang emas ini tidak dimanfaatkan, kita akan rugi sendiri," ujarnya.
Dimanfaatkannya peluang ini, tambahnya, akan menjadikan realisasi target investasi tahun mendatang dapat tercapai bahkan terlampaui. Seperti diketahui, Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) pada 2012 ditetapkan sebesar 10,2 persen.
Agar realisasi investasi ini dapat terwujud, Suryo mengingatkan untuk secepatnya dilakukan pembenahan terutama di bidang birokrasi, keamanan, dan korupsi. "Karena itu mari kita perbaiki hal-hal yang dirasa menghambat," tuturnya. (adi)
Terpopuler: Tentang Nafkah Anak Laki-laki yang Sudah Baliqh sampai Masalah Obat Kuat
Round-up dari kanal Lifestyle pada Jumat, 26 April 2024. Salah satunya tentang penjelasan dokter Boyke tentang obat kuat yang tidak bereaksi.
