- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - PT Perusahaan Listrik Negara secara resmi mengoperasikan tiga pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Jawa. Tiga PLTU itu adalah PLTU new Suralaya, Banten 1 x 625 megawatt (MW), PLTU Lontar Banten unit 1 kapasitas 1 x 315 MW, dan PLTU Tanjungjati B ekstensi di Jepara, Jawa Tengah unit 3 kapasitas 1X 660 MW.
Dua PLTU pertama yaitu PLTU new Suralaya dan PLTU Lontar adalah bagian dari proyek percepatan 10.000 MW tahap 1, sedangkan PLTU Tanjungjati B merupakan PLTU leasing dari Central Java Power selama 20 tahun.
Ketiga PLTU tersebut diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersamaan dengan acara ground breaking proyek Residue Fluid Catalytic Cracking (RFCC) PT Pertamina Refinery Unit IV di Cilacap Jawa Tengah.
Direktur Utama PLN, Nur Pamudji, menuturkan, dengan beroperasinya ketiga PLTU tersebut, sistem kelistrikan Jawa Bali akan semakin tangguh dan security system meningkat pesat. Saat ini, beban puncak di Jawa Bali sekitar 19.600 MW dengan daya mampu pembangkit sekitar 21.000 MW. Sementara itu, pertumbuhan beban sekitar sembilan persen per tahun.
Ia melanjutkan, PLTU 1 Banten-Suralaya dan PLTU Lontar terletak di Provinsi Banten, sehingga Banten akan mendapatkan kapasitas listrik besar. Sementara itu, PLTU Lontar yang terletak di Tangerang akan disalurkan untuk wilayah industri di Tangerang.
"Kami baru saja menyelesaikan saluran transfusi tegangan tinggi dengan meningkatkan Transmisi Labuan-Saketi-Rangkasbitung dari 70 kilovolt (KV) menjadi 150 KV, sehingga dari segi infrastruktur, Provinsi Banten siap menyongsong industri yang luas dan PLN bisa berpartisipasi dalam penyediaan lapangan kerja di wilayah Banten," ujar Pamudji di Banten, Rabu 28 Desember 2011.
Sementara itu, Gubernur Banten, Ratu Atut Chosyiah menyambut baik beroperasinya PLTU Banten 1-Suralaya ini. Provinsi Banten telah memberikan kontribusi listrik sebesar 6.410 MW dari seluruh PLTU dan PLTGU yang berada di Banten.
"Pemprov Banten concern meningkatkan rasio elektrifikasi, di mana Banten pada 2011 telah mencapai angka 78,9 persen, berada di atas rata-rata nasional," tuturnya. (art)
Viral! Perempuan 9 Tahun Mampu Angkat Besi 75 Kg
Perempuan berusia sembilan tahun di India mendapat julukan 'female version of Hercules' alias Hercules Perempuan, lantaran kuat mengangkat beban hingga 75 kilogram.
