BI: Rupiah Tenang di Akhir Tahun

Tumpukan uang rupiah
Sumber :
  • Antara

VIVAnews - Deputi Gubernur Bank Indonesia, Hartadi A Sarwono, mengatakan, menjelang akhir tahun, rupiah akan tenang di kisaran Rp9.000-9.100 per dolar AS. Sebab, transaksi di akhir tahun sudah selesai.

"Rupiah sudah tenang, sudah tutup tahun. Sudah selesai semua," ujar Hartadi di sela pelantikan Deputi Gubernur BI di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta, Kamis 29 Desember 2011.

Menurut dia, pada pekan terakhir 2011 memang ada tekanan tambahan, karena masalah global. Selain itu, para investor melakukan aksi ambil untung (profit taking). Investor mengambil investasinya untuk bonus di saat tutup buku.

Ternyata Ada 3 Tentara Wanita Malaysia yang Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

"Itu membuat tekanan ke level Rp9.100 per dolar AS kemarin. Tapi, tutup tahun agak lega," ujarnya.

Hartadi memperkirakan cadangan devisa tahun depan bertambah, karena adanya tambahan neraca pembayaran yang akan mengalami surplus pada transaksi berjalan. "Secara keseluruhan neraca pembayaran surplus, sehingga ada tambahan cadangan devisa," tambahnya.

Sementara itu, menyangkut inflasi, akan terjaga di level 0,6 persen pada Desember (month to month) atau 4 persen jika dihitung secara year to year. Sektor pendorong inflasi yaitu transportasi, masalah musiman akhir tahun yang cenderung naik. Hal itu juga berpengaruh terhadap harga barang.

"Kita tunggu hasil resmi BPS (Badan Pusat Statistik). Tapi, berdasarkan survei BI, ada kecenderungan inflasi 0,6 persen untuk Desember, dan 4 persen secara year on year," ujarnya. (art)

Pentingnya Kesehatan di Masa Golden Age Anak, Bakal Tentukan Kondisi Masa Depan
Prabowo-Gibran di Penetapan Presiden-Wapres Terpilih di KPU

Mulai Hari Ini, Prabowo Subianto Bakal Dikawal Paspampres

Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menetapkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024