Polri Temukan Benang Merah Penembakan Aceh

Ilustrasi aksi penembakan.
Sumber :
  • ANTARA/Andika Wahyu

VIVAnews – Tim Mabes Polri dibantu Polda Aceh terus bekerja menyelidiki kasus penembakan misterius yang terjadi di Aceh dan menewaskan 5 warga. Tim Mabes turun ke Kabupaten Bireun dan Aceh Utara untuk memperkuat kepolisian Aceh untuk mengungkap dalang di balik aksi penembakan itu.

Kepala Bidang Humas Polda Aceh, AKBP Gustav Leo mengatakan, hingga kini tim Mabes Polri masih mengembangkan, mengevaluasi, serta menganalisa hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang telah dilakukan kepolisian setempat. Nantinya, setelah hasil pengembangan didapatkan, dapat diketahui motif dan jejak pelaku.

“Sampai saat ini belum ada laporan dari tim. Nanti akan segera kami sampaikan. Saat ini, tim masih bekerja dan turun ke dua lokasi penembakan, yaitu Bireun dan pedalaman Aceh Utara,” kata Gustav kepada VIVAnews, Kamis 5 Januari 2012.

Seperti diketahui, sejak malam pergantian tahun, sudah terjadi 3 penembakan di Aceh. Penembakan pertama terjadi di sebuah toko boneka di kawasan Simpang Ilie Ulee Kareng, Banda Aceh, yang menewaskan penjaga toko, Wagino.

Penembakan kedua terjadi di Desa Blangcot, Kecamatan Jeumpa, Kabupaten Bireun. Sebuah mess pekerja galian kabel Telkom diserang oleh orang tak dikenal. Tiga orang tewas, tujuh kritis. Sementara penembakan ketiga terjadi di Desa Seureukey, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara. Dalam insiden ini, 2 warga terkena tembakan dan satu tewas.

Gustav mengatakan, polisi belum menemukan titik tetang soal keberadaan para pelaku. Namun dari hasil penangkapan polisi terhadap dua orang pelaku penyerangan perusahaan survei minyak Zaratex, mereka yakin kelompok misterius itu punya keterkaitan dengan para tersangka yang berhasil ditangkap.

Terekam CCTV Cabuli Gadis Panti Asuhan, Ketua PSI Gubeng Surabaya Dicokok Polisi 

“Kami masih menggali informasi dari mereka yang telah ditangkap. Dari cara kerja, mereka punya kesamaan dan sekarang ini juga masih dalam pengembangan,” kata Gustav.

Sementara itu, sebanyak 47 orang pekerja penggali kabel Telkom yang selamat dari aksi pemberondongan mess mereka di Desa Blang Cot, Bireuen, siang ini dipulangkan ke daerah asalnya. Mereka diberangkatkan melalui jalur darat menuju kampung halaman mereka di Jember dan Banyuwangi, Jawa Timur.

Iring-iringan bus yang mereka tumpangi dikawal polisi hingga perbatasan Aceh-Sumatera Utara. Perusahaan penyedia jasa telekomunikasi yang mempekerjakan mereka, menanggung semua biaya perawatan dan pemulangan mereka ke kampung asalnya.

Laporan : Riza Nasser | Aceh, umi

Prabowo Subianto tiba di Malaysia.

Batalkan Aksi Relawan Turun ke Jalan Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Prabowo Tuai Pujian

Menurut Sekjen AMMI Arip Nurahman, langkah dilakukan Prabowo ini, agar menjaga situasi tetap kondusif serta menghindari terjadinya perpecahan diantara sesama anak bangsa.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024