Gunung Lokon Erupsi, Warga Sulit Bernapas

Gunung Lokon Meletus
Sumber :
  • ANTARA/Jemmy

VIVAnews - Erupsi gunung Lokon Jumat malam 6 Januari 2012 mengakibatkan abu vulkanik kembali menerpa warga kota Tomohon, Sulawesi Utara. Akibatnya, warga mengeluhkan adanya gangguan pernapasan.

Menurut keterangan petugas Pos Pengamatan Gunung Lokon Kota Tomohon, erupsi Gunung Lokon mengembuskan abu vulkanik dengan tinggi 1.500 meter ke arah selatan dan timur laut, sehingga jatuhnya abu vulkanik tepat berada di pusat kota Tomohon.

“Mudah mudahan hujan cepat-cepat turun, dikarenakan abu vulkanik dari Gunung Lokon sangat mengganggu pernapasan,” ujar Jemmy, warga Tomohon.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Lokon, Yudi, sebelumnya menguraikan gunung setinggi 1.579 meter itu meletus Jumat malam, 6 Januari 2011 pukul 20.55 WITA dengan dentuman keras, dengan tremor vulkanik di angka 45.

Gunung Lokon yang berstatus siaga (Level III) di Kota Tomohon Sulawesi Utara memuntahkan abu vulkanik dan menghujani sebagian Kota Tomohon.
“Arah abu vulkanik ke selatan dan timur laut, angka tremor vulkanik masih berlanjut 5-20 mm," ujar Yudi.

Sebelumnya, Gunung Lokon meletus pada pukul 20.55 WITA. Dentuman keras dirasakan hingga 5 km dari Posko Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Pos Pengamatan Gunung Lokon.

Terkait abu vulkanik, Kepala Bidang I Pencegahan dan Kesiapan Badan Penanggulangan Bencana Kota Tomohon, Welem Runtukahu, mengatakan warga setempat sudah diperingatkan agar bersiaga terkait letusan Gunung Lokon.

“Kami sudah mengimbau kepada warga untuk siaga, karena Gunung Lokon malam ini meletus dengan dentuman keras dan bergetar sebanyak 80-85 kali," ungkap Welem. (Laporan: Roger Wenas, Sulawesi Utara | kd)

Kolesterol Hingga Diabetes Bermunculan Usai Lebaran? Dokter Ungkap Penyebab dan Cara Atasinya
 Partai Gerindra/Ilustrasi.

Anak Buah Prabowo Diplot jadi Cawagub Muzakir Manaf di Pilkada 2024

Ketua Gerindra Aceh Fadhlullah punya chemistry dengan Muzakir Manaf karena sama-sama eks kombatan GAM.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024