- VIVAnews/Gestina Rachmawati
VIVAnews - Sutradara Florian Gallenberger turut hadir dalam jumpa pers festival film Jerman yang diadakan di Goethe Institute hari ini. Sutradara yang pernah meraih Piala Oscar dalam film pendek 'Quiero Ser' itu turut memberikan pendapatnya tentang perfilman Indonesia saat ini.
Menurut dia, meski sedikit, ia tahu soal dunia perfilman di Indonesia. Florian juga membandingkan antara dunia perfilman di Indonesia dan Jerman. “Kalau di Jerman memang didukung oleh sekolah film yang sangat bagus, pelatihan yang baik, lulusannya juga didukung untuk masuk ke industri perfilman. Yang terpenting, dukungan keuangan dari pemerintah. Jika itu terjadi di Indonesia tentu akan membantu untuk membuat film yang berkualitas, dan itu menambah kesempatan bagi orang-orang untuk membuat film," kata Florian di Goethe Institute, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis 12 Januari 2012.
Sutradara yang baru saja diangkat menjadi profesor kehormatan di University of Television and Film Munich itu menuturkan bahwa dukungan keuangan dari pemerintah memang sangat penting, apalagi anggaran untuk membuat sebuah film tak bisa dibilang murah.
"Membuat film itu sangat mahal, dan seperti yang saya katakan bahwa dukungan keuangan dari pemerintah itu penting. Saya rasa di Indonesia orang mulai punya kepedulian dan itu akan meningkatkan kualitas. Industri muda jadi punya kesempatan juga buat berkembang," kata pria kelahiran Munich, Jerman itu.
Florian Gallenberger telah menyutradarai beberapa film antara lain dokumenter 'Die Gebruder Skladanowsky' bersama Wim Wenders, film ini dinobatkan sebagai film dokumenter terbaik di Montreal World Film Festival. Selain itu, dia menyutradarai 'John Rabe' yang diputar perdana di Berlin Film Festival ke-59 dan mengumpulkan tujuh nominasi German Film Awards. Film ini juga akan diputar di Indonesia dalam ajang Festival Film Jerman, 14-25 Januari 2012.
Di Jerman sendiri, insan perfilman difasilitasi untuk hal tersebut. Di luar perfilman, kerja sama antara Jerman dan Indonesia juga sudah terjalin sejak lama.
"Kami akan selalu mengadakan kerja sama, bukan hanya mengundang Florian ke sini, tapi juga sutradara Indonesia ke sana. Dan membahas tentang hal-hal yang sifatnya dua arah," ujar Frank Werner, kepala program budaya Goethe-Institut.
Dia juga menambahkan,"Ya tentu Anda harus bisa berbahasa Jerman sebelum bergabung. Dan saya kira itu free, Anda tidak harus membayar. Tapi kalau Anda ingin mendapat pendanaan di Jerman, ya tentunya Anda harus tinggal di sana." (art)
PKS Komitmen Bangun Indonesia bersama NasDem dan PKB hingga Sakaratul Maut
PKS berkomitmen membangun Indonesia bersama Partai NasDem dan PKB sampai sakaratul maut; tak ada kamus perpisahan untuk kepentingan bangsa.
