- she knows
VIVAnews - Kosmetika menjadi andalan instan untuk menyempurnakan kecantikan. Seiring perkembangan zaman, kosmetika tak melulu berupa krim oles atau cairan semprot. Sejumlah produsen mulai meluncurkan kosmetika telan: nutrikosmetik.
Seperti dikutip Daily Mail, sejumlah pakar kecantikan menyebut kosmetika nutrisi menjanjikan hasil yang lebih efektif. Tak perlu repot mengoleskan krim atau menyemprotkan serum ke kulit, kosmetika modern memberi efek cantik hanya dengan menyantapnya.
Sejumlah produsen mulai memperkenalkan nutrikosmetik. Salah satunya 'io Beauty Booster', serum cair menyerupai wine, yang menjanjikan efek antioksidan. Serum penghalus kulit ini terbuat dari buah-buahan seperti acai, goji berry, manggis, dan blackberry liar asal Australia.
Sang penemu, Tanya Zuckerbrot, mengatakan bahwa serum tersebut dapat dicampur ke yoghurt atau minuman ringan. "Serum ini bebas gula, tidak seperti jus yang mengandung kalori tinggi," kata ahli gizi yang bekerja di yayasan Miss Universe ini.
Zuckerbrot mengembangkan serum itu bersama penata rias Sue Devitt, yang bekerja di balik kecantikan Sarah Jessica Parker dan Keira Knightley.
Selama ini, produk kecantikan telan muncul dalam bentuk pil biasa. Pada 1991, Imedeen mengawali kemunculan suplemen kecantikan berupa pil yang bekerja seperti vitamin, untuk kulit dan rambut.
Selain serum yang ditetes di makanan, masih ada beragam kosmetika lezat lain. Ada camilan cokelat 'Balance Nimble' yang diklaim dapat meningkatkan elastisitas dan menghidrasi kulit. Ada pula 'Frutel', semacam permen yang diklaim dapat mengaktifkan pertahanan tubuh terhadap noda, seperti jerawat.
Gagasan nutrikosmetik ini juga melahirkan parfum telan. Tak perlu repot menyemprotkan cairan ke tubuh, cukup telan satu butir 'Deo Parfum Candy' untuk membuat tubuh harum. Bekerja seperti bawang, permen ini mengandung senyawa kimia yang akan diekskresikan melalui pori-pori kulit.
Ini mungkin bukan gagasan baru. Produsen kecantikan di Jepang dikabarkan sudah bertahun-tahun menjual permen karet parfum. "Kami telah melihat beberapa produk permen karet di Jepang yang memiliki manfaat mengharumkan tubuh," kata Tom Vierhile, Direktur Analisis Peluncuran Produk.
Sementara sejumlah produsen di beberapa negara di Eropa mulai tertarik mengembangkannya dalam beragam bentuk permen. (eh)
Hotman Paris Sindir Kubu Amin dan Ganjar: Jangan Nangis Kalau Kalah
Anggota Tim Hukum Prabowo-Gibran, Hotman Paris Hutapea kembali menyindir kubu pasangan Anies-Muhaimin dan Pasangan Ganjar-Mahfud terkait sengketa Pilpres di MK.
