- VIVAnews/Adri Irianto
VIVAnews – Putri Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, telah ditunjuk menjadi Ketua Fraksi PDIP menggantikan Tjahjo Kumolo. Politisi PDIP, Pramono Anung, mengemukakan, penugasan Puan itu tidak terkait Pemilu 2014, melainkan berdasarkan faktor kecakapan.
Puan memang beberapa kali disebut akan menggantikan ibundanya maju menjadi calon presiden dari PDIP pada Pemilu 2014 mendatang. Penunjukan dirinya menjadi Ketua Fraksi PDIP yang baru, juga dinilai sebagian kalangan sebagai langkah pemanasan bagi Puan.
Namun, mantan Sekjen PDIP, Pramono Anung, memiliki pendapat berbeda. “(Menjadi) Ketua Fraksi adalah penugasan partai. Saya yakin, ini tidak ada kaitannya dengan (Pemilu) 2014, tapi semata-mata terkait kecakapan dalam mengambil keputusan,” kata dia di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa 24 Januari 2012.
Pramono menambahkan, saat ini Fraksi PDIP sendiri sudah berjalan baik dalam banyak hal. Sementara terkait beredarnya spekulasi bahwa Puan akan menggantikan kedudukan Megawati sebagai Ketua Umum PDIP di masa depan, ia tak banyak berkomentar. “Kita lihat dalam Kongres 2015,” ujar Pramono.
Puan menggantikan Tjahjo yang sebelumnya rangkap jabatan sebagai Sekretaris Jenderal PDIP. Tjahjo sendiri sebelumnya menyatakan, dirinya akan lebih berkonsentrasi mengurus partai, sementara urusan fraksi di parlemen resmi dipegang Puan.
PDIP Bisa jadi Oposisi, Bantu Pemerintah Mengkoreksi Bukan Saling Berhadapan
Sikap politik PDIP yang saat ini ditunggu-tunggu, apakah memilih menjadi oposisi dari pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, atau ikut masuk di dalamnya.
